Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Hadiri "Retreat Session" KTT ASEAN

Kompas.com - 09/04/2010, 10:29 WIB

HANOI, KOMPAS.com - Memasuki hari ketiga kunjungan kerja di Hanoi, Jumat (9/4/2010) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri retreat session di National Convention Centre, bersama dengan kepala negara/pemerintahan dan delegasi negara-negara anggota Asean.

Retreat session diawali dengan foto bersama para kepala negara/pemerintahan. Acara ini  kemudian dibuka oleh PM Vietnam Nguyen Tan Dung dengan menyampaikan pidatonya.

Hadiri dalam acara tersebut adalah PM Vietnam Nguyen Tan Dung, Presiden Filipina Gloria Macapagal Arroyo, Sultan Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah, PM Kamboja Hun Sen, PM Laos Bouasone Bouphavanh, PM Malaysia Najib Razak, Pm Myanmar Thein Sein, dan PM Singapura Lee Hsien Loong.

Hadir pula Sekjen Asean, Surin Pitsuwan. Sementara PM Thailand Abhisit Vejjajiva diwakili Menteri Luar Negeri Thailand Kasit Piromnya.

Siang harinya, Presiden melanjutkan acaranya dengan melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Vietnam di Istana Presiden. Acara ini dilanjutkan dengan jamuan santap siang. Usai acara ini Presiden akan memberikan keterangan pers kepada wartawan Indonesia yang menyertai rombongan Presiden dalam kunjungan kali ini.

Sementara itu, Ibu Negara Ani Yudhoyono bakal mengikuti kegiatan terpisah. Ani akan mengikuti spouse program bagi pendamping kepala negara/pemerintahan negara Asean. Mereka akan menyaksikan pertunjukan kesenian khas Vietnam yaitu water puppet di Thang Long.

Rombongan Presiden  akan meninggalkan Hanoi esok hari, Sabtu (10/3/2010) pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com