Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fauzan Fikri Menghilang Sejak Abu Dujana Ditangkap

Kompas.com - 31/07/2009, 13:26 WIB

BANYUMAS, KOMPAS.com — Seorang warga Dusun Tipar RT 01 RW 04, Desa Alasmalang, Kecamatan Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah, Fauzan Fikri, menghilang sejak penangkapan Yusron Mahmudi alias Abu Dujana pada 9 Juni 2007.

"Kami kehilangan kontak dengan Fauzan sejak penangkapan Yusron, tetapi kami juga tidak pernah berusaha mencari tahu keberadaan adik kami itu," kata kakak ipar Fauzan, Bella Mao Bollang, di Dusun Tipar.

Menurut dia, keluarga meyakini, peristiwa yang dialami Fauzan merupakan takdir dari Allah. Selain itu, dia juga meyakini adik iparnya tidak terlibat dalam pengeboman di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton, Jakarta, 17 Juli 2009. "Keluarga tetap meyakini Fauzan tidak terlibat jaringan teroris mana pun," katanya.

Sejak penangkapan Abu Dujana, keluarga Fauzan menjadi trauma, bahkan hingga saat ini Nurhayati, istri Fauzan, masih menutup diri. "Siapa yang tahan ketika keluarganya atau suaminya diberitakan terlibat teroris. Karena itu, keluarga kami bersikap sangat hati-hati," kata Bella.

Meski Fauzan belum ditemukan, keadaan keluarga iparnya sudah berangsur normal. Dia membantah jika rumahnya pernah didatangi kembali oleh Densus 88. Menurut dia, Densus 88 tidak pernah datang ke rumahnya sejak peristiwa dua tahun lalu tersebut.

Fauzan Fikri dikenal baik oleh masyarakat Dusun Tipar karena sering mengajar pengajian bagi anak-anak di Masjid Baitul Muslimin, dekat rumahnya. Selain itu, sahabat karib Abu Dujana ini juga berjualan kue dan kacamata.

Namun, sehari setelah penangkapan Abu Dujana di rumahnya di Desa Kebarongan RT 03 RW 03, Kecamatan Kemranjen, 9 Juni 2007, Fauzan Fikri menghilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com