JAKARTA, KAMIS- Kebijakan energi dan sumber daya alam (SDA) negara ini harus diubah, dan ini harus menjadi komitmen siapa pun pemimpin nasional nanti.
Hal itu dikatakan tokoh reformasi Amien Rais di sela-sela diskusi mengenai kepemimpinan di Ary Suta Center, Jakarta, Kamis (6/11). "Siapa pun presidennya nanti harus berani mengatakan (ke)pada para investor bahwa energi dan SDA kita boleh dijual tapi kalau kebutuhan dalam negeri sudah terpenuhi. Titik, tanpa ada alasan," ujarnya.
Dalam UU Migas Nomor 22 tahun 2001, dikatakan Amien, energi yang boleh digunakan untuk kebutuhan dalam negeri itu 20 persen dan sisanya diekspor. "Ini yang membuat Indonesia kena kutukan minyak, kutukan utang, dan masih banyak lagi. Kapan kita bisa berani seperti negara-negara Amerika Tengah, bagaimana Hugo Chavez, Evo Morales berani mengatakan "Tidak" pada IMF, dan melindungi kebutuhan minyak dalam negeri," katanya.
Sender : maya.saputri@kompas.com