Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI akan Pelopori Mudik Lewat Udara

Kompas.com - 26/09/2008, 17:49 WIB

JAKARTA, JUMAT - Mudik bersama yang sering dilakukan oleh perusahaan terhadap masyarakat dalam waktu-waktu mendatang bukan hanya melulu dilakukan dengan menumpang bus. Mudik bersama dengan menumpang pesawat bisa menjadi pilihan yang realistis.

PT Bank Negara Indonesia (BNI) 46 Tbk menyatakan akan mempelopori mudik melalui udara untuk nasabah BNI yang loyal. Nasabah-nasabah setia BNI nantinya akan mendapatkan tempat tersendiri dalam proses mudik dengan BNI. "Upaya ini sudah kami pikirkan sejak lama, semoga bisa terlaksana tahun depan," ungkap Corporate Secretary BNI 46, Intan Abdams Katoppo dalam  keterangan pers di Jakarta, Jumat (26/9).

Menurut Intan, mudik melalui pesawat akan diberikan melalui loyalty program yaitu bagi nasabah loyal BNI. " Program ini, akan diperuntukkan nasabah BNI dengan syarat-syarat tertentu seperti sudah berapa lama menjadi nasabah, jumlah transaksi per bulan dan saldo rata-rata per bulan," ujarnya.

Sementara itu, General Manager BNI, Hemawati mengatakan, untuk melayani nasabah selama lebaran BNI tidak beroperasi pada tanggal 30 September sampai 1-3 Oktober 2008. Sementara tanggal 29 September 2008, tetap melayani masyarakat secara terbatas di seluruh Kantor Cabang Utama (KCU), Kantor Cabang Syariah (KCS) untuk transaksi kas (IDR), kliring umum dalam negeri dan RTGS, setoran Pertamina (BBM dan NBBM) serta setoran pajak.

Untuk menjamin ketersediaan uang, BNI menaikkan persediaan uang tunai harian sebesar 33 persen dari biasanya Rp 296 miliar per hari menjadi Rp 395 miliar per hari. Peningkatan uang tunai dimulai sejak 15-30 September 2008 dengan total uang Rp 6,3 triliun.

Ketersediaan uang ini digunakan untuk menjamin ketersediaan uang tunai di 978 outlet dan 2.500 ATM BNI di seluruh Indonesia. Di Wilayah I Sumut dan Aceh BNI menyediakan uang tunai Rp 225 miliar. (Persda Network/Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com