Hadapi Lebaran, BNI Sediakan Rp 396 Miliar per Hari

Laporan Wartawan Persda network Sugiyarto

JAKARTA, JUMAT - Untuk melayani kebutuhan uang tunai bagi masyarakat menjelang lebaran, BNI menaikan persediaan uang tunai harian sebesar 33 persen dari Rp 296 miliar per hari menjadi Rp 396 miliar per hari. Peningkatan persediaan uang tunai ini dimulai pada 15 September hingga 30 September. Selama setengah bulan itu persediaan uang BNI mencapai Rp 6,3 triliun.

Peningkatan uang tunai ini digunakan untuk menjamin ketersediaan uang tunai di 978 outlet dan 2.500 ATM BNI di seluruh Indonesia. "Pengalaman tahun sebelumnya, kebutuhan uang tunai masyarakat melonjak untuk keperluan libur panjang Idul Fitri," ungkap Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo dalam press release yang diterima Persda Network, Jumat (12/9)

Menurut Gatot, selain menaikan persediaan uang tunai, BNI juga mengintensifkan jaringan outlet dan elektronik untuk memberikan pelayanan perbankan kepada masyarakat, terutama pada saat libur panjang. Pengawasan sistem operasi, hardware, dan jaminan ketersediaan daya listrik terus ditingkatkan.

"Saat ini, service level ATM BNI mencapai 98,71 persen dan terus ditingkatkan untuk memberikan layanan terbaik bagi nasabah. Untuk menjaga opersional ATM, terutama pada masa liburan, BNI mengoptimalkan 23 ATM regional center di seluruh Indonesia, mulai dari menjaga ketersediaan uang tunai, pengawasan sistem dan pemeliharaan kualitas sarana, sampai kebersihannya," tutur Gatot.

Selama liburan BNI juga tetap menjaga operasional sistem melalui pengawasan tersentral di BNI command center. Melalui pengawasan ini sistem BNI, terutama ATM, dikendalikan secara terpusat dan otomatis. Selain itu, didukung oleh tim reaksi cepat di lapangan yang siap mengantisipasi gangguan dan permasalahan.

"Nasabah juga tetap dijamin dapat memanfaatkan fasilitas layanan ATM, seperti transfer, pembayaran tagihan, misalnya kartu kredit, isi ulang pulsa, membayar zakat/infak, dan isi ulang pulsa dengan nyaman serta tanpa keterbatasan waktu dan tempat. Begitu juga dengan layanan layanan elektronik lain, seperti phonebanking dan BNI SMS Banking," katanya.

Namun, nasabah tetap diimbau berhati-hati untuk menghindari tindak kejahatan. "Pastikan nomor BNI call center yang benar dan tetap merahasiakan PIN kepada siapa pun," tutur Gatot.