Akhirnya Minyak di Bawah 104 Dollar AS

NEW YORK, RABU - Harga minyak dunia untuk pertama kalinya sejak awal April lalu ditutup di bawah 104 dollar AS per barrel. Penurunan harga minyak dunia itu berlangsung setelah topan Ike diperkirakan tak akan menerjang instalasi perminyakan di Gulf Coast dan di Wina ada isyarat dari Presiden OPEC untuk tidak memotong kuota produksi minyak.

Kontrak pengiriman minyak mentah light sweet untuk Oktober turun 3,08 dollar AS menjadi 103,26 dollar AS per barrel di New York Mercantile Exchange, harga terendah sejak 1 April. Kontrak tersebut melonjak 11 sen dan ditutup pada 106,34 dalam transaksi pada Senin (8/9).

Harga minyak di New York Mercantile Exchange, Selasa, sempat menyentuh 101,74 atau merosot lebih dari 4 dollar AS per barrel, angka terendah baru dalam 5 bulan terakhir. Sementara itu, di bursa komoditas ICE Futures, London, kontrak pengiriman minyak mentah brent sempat turun menjadi 98,9 dollar AS per barrel atau berada di bawah 100 dollar AS per barrel untuk pertama kali sejak 2 April. Nilai kontrak tersebut kemudian ditutup pada 100,34 dollar AS per barrel atau turun 3,10 dollar AS per barrel.