JAKARTA, RABU - Satu lagi rekaman percakapan antara Artalyta dengan pejabat Kejaksaan Agung diungkap dalam persidangan kasus dugaan suap dengan terdakwa Artalyta Suryani, yang berlangsung di Pengadilan Tipikor, Rabu (11/6).
Kali ini, rekaman percakapan antara Artalyta dengan Jaksa Agung Muda Tata Usaha Negara (Jamdatun) Untung Udji Santoso. Usai penangkapan terhadap Urip, Artalyta langsung menghubungi Untung.
Dalam perbincangan mereka, selain menceritakan kronologis penangkapan, Artalyta juga menyuruh Untung untuk menghubungi Ketua KPK Antasari Azhar. Selain itu, Artalyta meminta masukan apa jawaban yang harus diutarakannya jika ditanya petugas KPK. Kata dia, untuk mengamankan 'bos-bos'. Tak jelas, siapa yang dimaksudnya dengan sebutan itu.
Perbincangan keduanya berlangsung dengan nada bicara yang terburu-buru dan panik. Suara Artalyta, terdengar agak bergetar.
Selengkapnya, berikut cuplikan rekaman percakapan antara Artalyta Suryani (AS) dan Untung Udji Santoso (UU) pada tanggal 2 Maret 2008 :
AS : Coba sampeyan telepon dulu ke Antasari
UU : Udah, mati teleponnya
AS : Disuruh nyari dong. Ferry suruh nyari
UU : Ferry juga nggak ngangkat
AS : Jadi gimana? Inikan mesti ngamanin bos kita semua. Aku jawabnya apa?
UU : Usahakan cepet you keluar, nyari Antasari deh
AS : Ya dimana, dia rumahnya dimana?
UU : Ya, anu...di BSD sana waktu itu, nggak tahu juga. Tapi jangan, jangan ke rumahnya
AS : Kemana?
UU : Ketemu di hotel atau dimana deh
AS : Ya aku udah mau dibawa
UU : Haaa?
AS : Aku mau dibawa, sampeyan lah kejar cari dia mas, kan nggak ketara kalo sampeyan
UU : Iya, tapi teleponnya..Aku nggak ngerti rumahnya. Teleponnya nggak ngangkat. Aku udah minta Wisnu
AS : Sekarang susulin
UU : Tak telepon dulu deh
AS : Sekarang sampeyan susulin, gerilya sama Wisnu
UU : Aku sudah telepon Wisnu, demi Allah
AS : Apa kata Wisnu?
UU : Sudah dibuka teleponnya. Kamu punya telepon lain nggak? Nggak punya...Lah, gimana?
AS : Wah, sekarangkan aku udah mau dibawa (petugas KPK-red). Supaya keterangannya sama gimana? Kan jangan sampai kena semua.
UU : Kenapa sih, kok Minggu-minggu (hari Minggu), nggawe gawean wae (bikin kerjaan saja)
AS : Makanya, aku dari luar kota, dia maksa hari ini (tidak jelas siapa yang dimaksud "dia" oleh Artalyta)
UU : Kacau kabeh.
Dalam rekaman percakapan antara keduanya, Untung juga sempat menginformasikan kepada Artalyta, bahwa tengah disusun skenario Kejaksaan Agung akan melakukan penangkapan terhadap Artalyta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.