Salin Artikel

Momen Jokowi Pakai Dasi Warna-warni, Menteri Bahlil: Enggak Ada Kuningnya

Presiden berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Selasa sore.

Pantauan Kompas.com, sejumlah pejabat turut mendampingi penerbangan Presiden menuju ke sejumlah negara tersebut.

Mereka antara lain yakni Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko, Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara Andy Rachmianto, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin.

Selain itu, sejumlah pejabat ikut melepas keberangkatan Presiden. Mereka antara lain Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Sebelum berangkat, Presiden Jokowi sempat memberikan keterangan pers secara singkat di VIP Lounge Lanud Halim Perdanakusuma.

Saat memasuki ruangan tersebut, wartawan memperhatikan dasi yang dikenakan Kepala Negara. Presiden Jokowi tampak berwarna kombinasi hijau tosca, biru tua dan biru muda yang terpadu dalam motif bulat ukuran kecil.

Kepala Negara menjawab bahwa dasi yang dikenakannya kali ini adalah warna-warni.

"Warna-warni," ujar Presiden Jokowi.

"Ada biru, ada hijau," demikian Presiden menjelaskan sambil menunduk memperhatikan dasinya dengan seksama.

Tiba-tiba, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang berada di samping kanan Presiden Jokowi menyatakan bahwa tidak ada warna kuning di dasi yang dikenakan Kepala Negara kali ini.

"Enggak ada kuningnya hari ini," kata Bahlil yang langsung disambut tawa Presiden Jokowi.

Menteri BUMN Erick Thohir, Mensesneg Pratikno, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun tak kuasa menahan tawa mendengar celetukan Menteri Bahlil.

Wartawan kemudian kembali bertanya kepada Presiden Jokowi apakah sekarang sudah jarang memakai dasi warna merah.

"Pak, sekarang sudah jarang ya (pakai) dasi merah?" tanya wartawan.

"Apanya? Merah ini," jawab Jokowi yang langsung menunjuk dasi Mensesneg Pratikno yang berwarna merah.

Pratikno yang disinggung Presiden pun langsung memegangi dasinya.

Tak lama kemudian, Presiden Jokowi juga meminta Menteri BUMN Erick Thohir agar menunjukkan warna dasinya kepada wartawan.

Saat itu, Menteri Erick memakai dasi warna hitam dengan motif garis putih.

Seraya bercanda, Menteri Bahlil kembali memberikan komentar. Kali ini soal warna dasi Menteri Erick.

"Pak Erick karena sudah mulai enggak jelas jadi dasinya hitam," ujar Bahlil.

Mendengar perkataan Bahlil, Erick Thohir, Presiden Jokowi, Pratikno, Kapolri dan Panglima TNI pun tertawa lepas.

Adapun pada Selasa sore, Menteri Bahlil tampak memakai dasi warna biru.

Sebelumya, momen Presiden Jokowi memakai dasi warna kuning sempat menjadi sorotan.

Dasi kuning itu dikenakan Presiden saat berangkat melawat ke Tokyo, Jepang pada 16 Desember 2023 lalu.

Pasalnya warna dasi kuning yang dikenakan Presiden tersebut tidak seperti biasanya.

Presiden dalam banyak kesempatan sebelumnya sering menggunakan dasi warna merah.

Sehingga publik pun berspekulasi apakah warna dasi kuning yang dikenakan Presiden saat itu ada kaitannya dengan warna salah satu parpol koalisinya, yakni Partai Golkar.

Sebelumnya, Jokowi juga sempat mengenakan dasi kuning saat menghadirinya HUT ke-53 Partai Golkar.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/09/20033431/momen-jokowi-pakai-dasi-warna-warni-menteri-bahlil-enggak-ada-kuningnya

Terkini Lainnya

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke