Salin Artikel

Bawaslu Kerja Sama dengan Dukcapil, Antisipasi Sulit Akses Data KPU

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengaku telah meneken kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri untuk mengakses data kependudukan.

Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu RI, Lolly Suhenty, menyebut bahwa kerja sama ini bertujuan supaya pihaknya mempunyai data pembanding untuk mengawasi proses pemutakhiran data pemilih (mutarlih) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurutnya, kerja sama dengan Dukcapil ini adalah hasil evaluasi pada 2022, ketika Bawaslu mengaku sulit mengakses data Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) KPU RI selama masa pendaftaran, verifikasi, sampai penetapan parpol peserta Pemilu 2024.

"Evaluasi kami adalah maka, untuk proses mutarlih yang sekarang sedang berlangsung, kami sudah melakukan perjanjian kerja sama dengan Dukcapil untuk memastikan bahwa jika KPU tidak bisa memfasilitasi data dan memberikan data untuk proses mutarlih yang baik, Bawaslu tetap memiliki data akurat lain," jelas Lolly dalam diskusi dengan awak media, Kamis (5/1/2023).

"Ini juga yang jadi refleksi kita soal sulitnya kita mendapatkan informasi yang seharusnya dimiliki Bawaslu," tegasnya.

Lolly menambahkan bahwa pengawasan tahapan pemilu menyangkut hak warga negara, sehingga Bawaslu perlu untuk memastikan semua proses pengawasan berjalan maksimal.

Meskipun demikian, Bawaslu disebut tetap akan berupaya menjalin komunikasi yang baik dengan KPU, untuk berkoordinasi perihal kemudahan akses data bagi Bawaslu.

"Karena sesungguhnya kerja Bawaslu adalah kerja untuk memastikan teman-teman KPU juga akan tepat secara prosedur dan mekanisme," ujar Lolly.

https://nasional.kompas.com/read/2023/01/05/20393701/bawaslu-kerja-sama-dengan-dukcapil-antisipasi-sulit-akses-data-kpu

Terkini Lainnya

KPK Benarkan 3 Saksi Harun Masiku Masih Satu Keluarga

KPK Benarkan 3 Saksi Harun Masiku Masih Satu Keluarga

Nasional
Usut Korupsi 109 Ton Emas, Kejagung: Emas yang Beredar Tetap Bisa Dijual di Antam

Usut Korupsi 109 Ton Emas, Kejagung: Emas yang Beredar Tetap Bisa Dijual di Antam

Nasional
Ahli Sebut Jalan Tol MBZ Seharusnya Datar, Bukan Bergelombang

Ahli Sebut Jalan Tol MBZ Seharusnya Datar, Bukan Bergelombang

Nasional
Pergantian Kepala Otorita IKN Dipertanyakan Puan, Dibela Anggota Komisi V DPR

Pergantian Kepala Otorita IKN Dipertanyakan Puan, Dibela Anggota Komisi V DPR

Nasional
KPK Geledah 7 Lokasi Terkait Kasus PT PGN, Amankan Dokumen Transaksi Gas

KPK Geledah 7 Lokasi Terkait Kasus PT PGN, Amankan Dokumen Transaksi Gas

Nasional
DPR Sahkan UU Kesejahteraan Ibu dan Anak, Ini 6 Poin Pentingnya

DPR Sahkan UU Kesejahteraan Ibu dan Anak, Ini 6 Poin Pentingnya

Nasional
Komentari Kebijakan Pemerintah Beri Konsesi Tambang untuk Ormas, Eks Menag Bilang Harus Berbasis 4 Nilai

Komentari Kebijakan Pemerintah Beri Konsesi Tambang untuk Ormas, Eks Menag Bilang Harus Berbasis 4 Nilai

Nasional
WNI Tanpa Visa Haji Ditangkap di Arab Saudi, Menag: Terbukti Sekarang Jadi Masalah

WNI Tanpa Visa Haji Ditangkap di Arab Saudi, Menag: Terbukti Sekarang Jadi Masalah

Nasional
Spesifikasi Beton Turun, Kekuatan Tol MBZ Disebut Hanya Tahan 75 Tahun

Spesifikasi Beton Turun, Kekuatan Tol MBZ Disebut Hanya Tahan 75 Tahun

Nasional
Beri Catatan untuk APBN 2025, Said Abdullah Ingin Masalah Hilirisasi dan Kemandirian Pangan Jadi Fokus Utama

Beri Catatan untuk APBN 2025, Said Abdullah Ingin Masalah Hilirisasi dan Kemandirian Pangan Jadi Fokus Utama

Nasional
DPR Dengar 100.000 Jemaah Umrah Belum Pulang, Diduga Mau Haji Colongan

DPR Dengar 100.000 Jemaah Umrah Belum Pulang, Diduga Mau Haji Colongan

Nasional
Soal RAPBN 2025, Said Abdullah Soroti Masalah Kemiskinan, Stunting, hingga Pendidikan

Soal RAPBN 2025, Said Abdullah Soroti Masalah Kemiskinan, Stunting, hingga Pendidikan

Nasional
PKB Bakal Panggil Anies untuk Uji Kelayakan sebagai Cagub Jakarta

PKB Bakal Panggil Anies untuk Uji Kelayakan sebagai Cagub Jakarta

Nasional
Cak Imin Bakal Putuskan Hasil Uji Kelayakan Bobby Jadi Cagub dari PKB

Cak Imin Bakal Putuskan Hasil Uji Kelayakan Bobby Jadi Cagub dari PKB

Nasional
Dilaporkan ke KPK, Khofifah: Saya Baru Dengar

Dilaporkan ke KPK, Khofifah: Saya Baru Dengar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke