Salin Artikel

Gotong Royong dengan Warga, Risma Sebut Bisa Tekan Biaya Bangun Sekolah Rp 500 Juta di Majene

Ia menceritakan, kerja sama itu sangat penting di lingkungan bencana. Kementerian Sosial (Kemensos) pun telah mengimplementasikannya di Majene, Sulawesi Barat.

“Waktu (membangun) sekolah di Majene habisnya kita hitung sekitar Rp 1,2 miliar. Pas sama-sama gotong royong, masyarakat diajari membuat tembok, batu bata, tapi yang anti gempa,” tutur Risma dalam peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2022 di Alun-alun Ida Dewa Agung Jembe, Klungkung, Bali, Selasa (20/12/2022).

Ia mengungkapkan para warga Majene mau menerima pelatihan dari pihak Kemensos terkait pembuatan bahan baku bangunan sekolah.

Keterbukaan itu, lanjut Risma, menyebabkan biaya pembangunan sekolah berkurang hingga 50 persen.

Dalam pandangan Risma, tanpa bantuan dan keterbukaan sikap warga di lokasi bencana, anggaran penanganan bencana bisa membengkak.

Namun dengan kerja sama yang apik, dana yang dipersiapkan bisa digunakan lebih efektif.

“Artinya anggaran sisa bisa digunakan untuk yang lain, untuk bantuan yang lain,” pungkasnya.

Diketahui gempa berkekuatan 6,2 skala Richter mengguncang Majene pada 15 Januari 2021 lalu.

Akibatnya puluhan orang meninggal dunia, dan 300 rumah warga mengalami kerusakan berat.

https://nasional.kompas.com/read/2022/12/20/19071211/gotong-royong-dengan-warga-risma-sebut-bisa-tekan-biaya-bangun-sekolah-rp

Terkini Lainnya

Soal Tapera, Menteri Basuki: Kalau Belum Siap, Kenapa Tergesa-gesa?

Soal Tapera, Menteri Basuki: Kalau Belum Siap, Kenapa Tergesa-gesa?

Nasional
Soal Ormas Dapat Jatah Tambang, PDI-P: Harusnya Dikuasai Negara

Soal Ormas Dapat Jatah Tambang, PDI-P: Harusnya Dikuasai Negara

Nasional
Din Syamsuddin Sebut Konsesi Tambang untuk NU-Muhammadiyah Jebakan

Din Syamsuddin Sebut Konsesi Tambang untuk NU-Muhammadiyah Jebakan

Nasional
Tertawa Ditanya Peluang Usung Kaesang di Pilkada Jakarta, Hasto: Dipertimbangkan Pak Jokowi Maksudnya?

Tertawa Ditanya Peluang Usung Kaesang di Pilkada Jakarta, Hasto: Dipertimbangkan Pak Jokowi Maksudnya?

Nasional
PDI-P Bakal Dorong Revisi UU KPK karena KKN Semakin Merajalela

PDI-P Bakal Dorong Revisi UU KPK karena KKN Semakin Merajalela

Nasional
Soal Peluang Anies dan PDI-P Bersatu, Nasdem: Tak Jarang Barisan Sakit Hati Bertemu

Soal Peluang Anies dan PDI-P Bersatu, Nasdem: Tak Jarang Barisan Sakit Hati Bertemu

Nasional
PDI-P Beri Sinyal Kerja Sama Politik dengan PKB-PPP untuk Pilkada Jateng 2024

PDI-P Beri Sinyal Kerja Sama Politik dengan PKB-PPP untuk Pilkada Jateng 2024

Nasional
Prajurit TNI AD Bunuh Diri di Bogor, KSAD Maruli: Lagi Banyak Tren Anak-anak Judi Online

Prajurit TNI AD Bunuh Diri di Bogor, KSAD Maruli: Lagi Banyak Tren Anak-anak Judi Online

Nasional
Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan Jampidsus, Mahfud: Masyarakat Harus Diberi Ketentraman

Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan Jampidsus, Mahfud: Masyarakat Harus Diberi Ketentraman

Nasional
PBNU Buat PT untuk Kelola Tambang, Penanggung Jawabnya Bendahara Umum

PBNU Buat PT untuk Kelola Tambang, Penanggung Jawabnya Bendahara Umum

Nasional
Lendutan Tol MBZ Diklaim Lebih Baik dari Teori yang Direncanakan

Lendutan Tol MBZ Diklaim Lebih Baik dari Teori yang Direncanakan

Nasional
PBNU Pastikan Sudah Buat Perusahaan untuk Kelola Usaha Tambang

PBNU Pastikan Sudah Buat Perusahaan untuk Kelola Usaha Tambang

Nasional
Wamenkes: KRIS Dimulai 30 Juni 2025

Wamenkes: KRIS Dimulai 30 Juni 2025

Nasional
Nasdem Ingin Bangun Koalisi Strategis di Pilkada Jabar, Sudah Komunikasi ke PKS hingga Gerindra

Nasdem Ingin Bangun Koalisi Strategis di Pilkada Jabar, Sudah Komunikasi ke PKS hingga Gerindra

Nasional
TNI Siapkan RSPAD dan RS Soedirman untuk Rawat 1.000 Warga Palestina

TNI Siapkan RSPAD dan RS Soedirman untuk Rawat 1.000 Warga Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke