Ketua DPR Nilai Perlu Ada Evaluasi terhadap Alutsista TNI

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPR Ade Komarudin menyampaikan bela sungkawa atas musibah jatuhnya helikopter TNI Angkatan Darat di Desa Kasiguncu, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3/2016).

Akibat peristiwa tersebut 13 orang tewas.

"Sebagai warga negara Indonesia, saya mengucapkan turut berduka cita dan mengucapkan Inalillahi wa inna ilaihi rojiun," ucap Ade di Kompleks Parlemen, Senin (21/3/2016).

"Saya selaku ketua dewan menyampaikan kepada TNI dan keluarga, bahwa ini adalah sebuah musibah yang besar," kata dia. 

Ade mengatakan, bukan kali ini saja peristiwa kecelakaan yang melibatkan alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik TNI terjadi. Hal itu tidak terlepas dari usia alutsista yang rata-rata sudah tua.

Untuk itu, perlu adanya evaluasi menyeluruh terhadap alutsista yang dimiliki TNI. Hal itu untuk mengetahui mana alutsista yang masih laik pakai dan mana yang tidak.

"Kemudian diverifikasi dengan benar. Kalau memang perlu pengadaan baru, kenapa tidak?" kata dia.

Ia menambahkan, evaluasi harus dilaksanakan segera. Bahkan, jika diperlukan alutsista yang masih laik pakai diremajakan agar penggunaanya lebih optimal.

Peremajaan itu tak hanya bagi alutsista milik TNI tetapi juga milik Polri.