Untuk itu, dalam waktu dekat DPP Partai Golkar akan bertemu kembali guna membahas rencana penyelenggaraan munas.
"Mungkin akhir bulan ini kita sama-sama buat panitia munas. Kita laksanakan munas dalam waktu sesingkat-singkatnya," kata Aburizal saat menggelar rapat bersama di Kantor DPP Partai Golkar, Kamis (4/2/2016).
(Baca: Agung Laksono: Akhirnya Kita Bisa Kangen-kangenan...)
Saat penyelenggaraan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) beberapa waktu lalu, Aburizal telah menyatakan diri tak akan maju apabila munas digelar. Hal itu juga telah disampaikan kepada Jusuf Kalla selaku Ketua Tim Transisi Partai Golkar.
Aburizal berharap, agar pertikaian antar-kedua kubu Partai Golkar segera berakhir. Sebab, pertikaian itu telah memberikan dampak yang besar terhadap kemampuan Golkar dalam menghadapi pilkada serentak.
"Saya menghitung secara rinci, dari 269 pilkada, kita hanya bisa mengusung 130. Dan dalam keadaan yang sulit seperti itu, kita memberikan achievment yang buruk," tegasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.