Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhut Pertimbangkan Terima Bantuan Asing untuk Tangani Kabut Asap

Kompas.com - 07/10/2015, 19:53 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mulai mempertimbangkan menerima bantuan dari luar negeri untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera serta Kalimantan. Pertimbangan menerima bantuan itu muncul karena kondisi di lapangan semakin memprihatinkan.

"Kelihatannya memang ada keperluan untuk menerima dukungan, apakah dari Singapura, Rusia, dan lain-lain," kata Siti, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (7/1/2015).

Siti menuturkan, bantuan paling utama yang diperlukan Indonesia adalah pesawat angkut, pesawat untuk melakukan water bombing, dan hujan buatan. Ia melanjutkan, tawaran bantuan datang dari Singapura, Rusia, Malaysia, Australia.

"Kemungkinan juga China atau Jepang dan lain-lain, jadi masih dibuka," ujarnya.

Dalam kesempatan terpisah, Sekretaris Kabinet Pramono Anung sempat mengatakan bahwa pemerintah memutuskan menolak bantuan yang ditawarkan oleh Singapura dalam upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan. Menurut Pramono, pemerintah tidak ingin pemadaman kebakaran diklaim oleh negara lain.

"Intinya begini, sebenarnya pemerintah sama sekali tidak menutup diri terhadap bantuan, tetapi pemerintah tidak mau kemudian bantuan itu diklaim. Ini kan pemerintah sedang sungguh-sungguh untuk menyelesaikan, termasuk statusnya. Jangan sampai kemudian ini diklaim karena mereka (negara lain)," ujar Pramono.

Menurut dia, pemerintah sangat serius mengatasi persoalan asap yang masih terjadi hingga kini. Dengan demikian, upaya pemerintah itu, menurut Pramono, jangan sampai dicaplok oleh negara lain, apabila ada bantuan luar negeri yang masuk.

"Ini karena kerja kita, dan kita serius, sungguh-sungguh untuk menangani persoalan asap ini," kata Pramono. (Baca: Pemerintah Tolak Bantuan Singapura untuk Tangani Kabut Asap)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem Siapkan Sejumlah Nama untuk Pilkada Jabar, Ada Muhammad Farhan dan Saan Mustopa

Nasdem Siapkan Sejumlah Nama untuk Pilkada Jabar, Ada Muhammad Farhan dan Saan Mustopa

Nasional
Kemensos Bantu 392 Lansia Operasi Katarak Gratis di Aceh Utara

Kemensos Bantu 392 Lansia Operasi Katarak Gratis di Aceh Utara

Nasional
Anggota DPR Sebut Tak Ada soal Dwifungsi TNI dalam RUU TNI

Anggota DPR Sebut Tak Ada soal Dwifungsi TNI dalam RUU TNI

Nasional
Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Harap PKB Tetap Kontrol Kinerja Eksekutif-Legislatif

Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Harap PKB Tetap Kontrol Kinerja Eksekutif-Legislatif

Nasional
KPK Cegah 2 Orang Bepergian ke Luar Negeri Terkait Kasus di PGN

KPK Cegah 2 Orang Bepergian ke Luar Negeri Terkait Kasus di PGN

Nasional
DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

Nasional
Ahmad Sahroni dan Pedangdut Nayunda Nabila Jadi Saksi di Sidang SYL Besok

Ahmad Sahroni dan Pedangdut Nayunda Nabila Jadi Saksi di Sidang SYL Besok

Nasional
Pertamina Bersama Komisi VII DPR Dukung Peningkatan Lifting Migas Nasional

Pertamina Bersama Komisi VII DPR Dukung Peningkatan Lifting Migas Nasional

Nasional
KPK Nyatakan Hakim Agung Gazalba Bisa Disebut Terdakwa atau Tersangka

KPK Nyatakan Hakim Agung Gazalba Bisa Disebut Terdakwa atau Tersangka

Nasional
Gelar Rapat Persiapan Terakhir, Timwas Haji DPR RI Pastikan Program Pengawasan Berjalan Lancar

Gelar Rapat Persiapan Terakhir, Timwas Haji DPR RI Pastikan Program Pengawasan Berjalan Lancar

Nasional
Kemenhan Tukar Data Intelijen dengan Negara-negara ASEAN untuk Tanggulangi Terorisme

Kemenhan Tukar Data Intelijen dengan Negara-negara ASEAN untuk Tanggulangi Terorisme

Nasional
Hari Ke-17 Keberangkatan Calon Haji: 117.267 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 20 Orang Wafat

Hari Ke-17 Keberangkatan Calon Haji: 117.267 Jemaah Tiba di Arab Saudi, 20 Orang Wafat

Nasional
Eks Gubernur Babel: Kekayaan Alam dari Timah Berbanding Terbalik dengan Kesejahteraan Masyarakat

Eks Gubernur Babel: Kekayaan Alam dari Timah Berbanding Terbalik dengan Kesejahteraan Masyarakat

Nasional
Ditemani Menko Airlangga, Sekjen OECD Temui Prabowo di Kemenhan

Ditemani Menko Airlangga, Sekjen OECD Temui Prabowo di Kemenhan

Nasional
Megawati Diminta Lanjut Jadi Ketum PDI-P, Pengamat: Pilihan Rasional

Megawati Diminta Lanjut Jadi Ketum PDI-P, Pengamat: Pilihan Rasional

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com