PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Sepuluh jenazah penumpang AirAsia QZ8501 kembali diterbangkan ke Surabaya, Jawa Timur untuk menjalani proses identifikasi lebih lanjut oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur. Pantauan di lokasi, sepuluh jenazah itu tiba di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat sekitar pukul 17.00 WIB.
Kesepuluh jenazah dibawa dengan menggunakan sepuluh mobil jenazah saat tiba di Lanud Iskandar. Sebelum diberangkatkan, kesepuluh jenazah itu dikemas terlebih dahulu di RSUD Imanuddin, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
Setelah dimasukkan ke dalam peti dan diberi penomoran mulai dari 009-018, barulah kesepuluh jenazah itu diterbangkan ke Surabaya.
Untuk informasi, dari sepuluh jenazah yang hari ini diterbangkan, delapan di antaranya ditemukan oleh kapal milik Angkatan Laut Amerika Serikat, USS Sampsons 102. Sementara dua lainnya, ditemukan oleh KRI Bung Tomo dan kapal milik Badan Pengkaji dan Penerapan Teknologi (BPPT) Baruna Jaya.
Dari sepuluh yang ditemukan, masing-masing terdiri dari lima jenazah perempuan dan lima jenazah laki-laki.
"Empat jenazah terakhir ini terdiri dari laki-laki dewasa dua orang, perempuan dewasa dan perempuan anak-anak," kata Komandan Lanud Iskandar Letkol Pnb Johnson Simatupang, Jumat (2/1/2015).
Dengan demikian, hingga saat ini ada 18 jenazah yang sudah mendarat di Pangkalan Bun. Selain 10 jenazah yang akan diberangkatkan, 8 jenazah sudah berada di Surabaya. Dari 8 jenazah di Surabaya, 4 sudah diketahui identitasnya dan 4 jenazah lain masih dalam proses identifikasi oleh tim DVI Polda Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.