Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bandung, Hatta "Blusukan" ke Pasar Caringin

Kompas.com - 02/07/2014, 12:42 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon wakil presiden Hatta Rajasa blusukan ke Pasar Induk Caringin di Kelurahan/Kecamatan Babakan Ciparay, Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/7/2014). Blusukan tersebut dilakukan Hatta untuk melihat sejumlah kebutuhan bahan pokok masyarakat.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Hatta tiba di lokasi sekitar pukul 11.10 WIB. Kondisi pasar tersebut terlihat sepi pembeli. Hanya pedagang yang terlihat berjaga di kios masing-masing. Ketika Hatta tiba, para pedagang langsung mengerumuni mantan Menko Perekonomian itu. Mereka berebut ingin bersalaman dengan Hatta.

Tidak kurang selama 20 menit, Hatta berada di pasar itu. Ia menyusuri satu per satu kios yang ada, mulai dari kios buah-buahan hingga kios sayuran. Sambil terus berjalan, para pedagang tak henti-henti berteriak "pilih nomor satu" atau "coblos nomor satu". Hatta sendiri menyambut teriakan warga dengan tersenyum.

Hatta juga sempat berbincang dengan penjual jeruk di Pasar Induk Caringin. Hatta bertanya soal asal jeruk-jeruk tersebut kepada pemilik kios yang terlihat tengah menurunkan barang dagangannya dari atas truk. "Dari Bali, Pak," kata pedagang jeruk itu.

"Ini dijualnya bisa kiloan atau bagaimana? Atau untuk grosiran lagi?" tanya Hatta.

"Biasanya belinya satu kotak gitu, Pak, kemudian dijual lagi oleh pedagang," jawab pedagang itu.

Seusai berbincang dengan penjual jeruk, Hatta mendatangi kios penjaga labu. Hatta menuturkan, buah labu paling cocok dimasak menjadi kolak bersama pisang. Makanan manis tersebut paling pas disajikan untuk menu berbuka puasa pada bulan suci Ramadhan seperti saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Nasional
KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi 'Zonk' karena Koruptor Makin Pintar

KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi "Zonk" karena Koruptor Makin Pintar

Nasional
Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Nasional
Pimpinan KPK Sebut OTT 'Hiburan' agar Masyarakat Senang

Pimpinan KPK Sebut OTT "Hiburan" agar Masyarakat Senang

Nasional
Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Nasional
Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Nasional
Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Nasional
Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi 'Online' Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi "Online" Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Nasional
KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

Nasional
Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Nasional
Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Nasional
Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus 'Vina Cirebon'

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus "Vina Cirebon"

Nasional
Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Nasional
Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com