Prabowo-Hatta Canangkan 30 Persen Posisi Menteri Diisi Perempuan

JAKARTA, KOMPAS. com — Pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa ingin menempatkan 30 persen posisi menteri atau pejabat setingkat menteri diisi oleh perempuan. Dalam visi misi yang dijabarkan pasangan ini, mereka bertekad mendorong kedudukan strategis bagi perempuan pada pemerintahan provinsi dan kota/kabupaten.

Hal itu tertuang dalam visi misi Prabowo-Hatta yang diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum sebagai salah satu syarat pencalonan presiden dan wapres. Selain merencanakan porsi perempuan dalam eksekutif, Prabowo-Hatta juga mencanangkan peningkatan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan melalui peninjauan rencana dan penajaman kembali pemekaran daerah adminitrasi. Mereka mengklaim, hal ini didasarkan pada penelitian mendalam tentang rentang kendali optimal bagi negara kepulauan.

Selain itu, untuk membangun pemerintahan yang efektif, pasangan yang diusung enam partai politik ini ingin memperkuat TNI dan Polri secara kelembagaan, personel, dan peralatan. Diikuti dengan peningkatan kesejahteraan prajurit TNI/Polri, pegawai negeri sipil (PNS), dan keluarga, termasuk veteran dan pensiunan.