Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Pemilu Turun Drastis, Pengurus Demokrat Minta Maaf kepada SBY

Kompas.com - 18/05/2014, 16:15 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Partai Demokrat meminta maaf kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono karena turunnya perolehan suara partai pada Pemilu Legislatif 2014.

"Atas nama pengurus Partai Demokrat di seluruh Indonesia, dengan rendah hati saya memohon maaf kepada Ketua Umum," kata Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan saat memberikan sambutan dalam Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (18/5/2014) siang.

Demokrat mendapatkan suara 10,19 persen pada Pemilu Llegislatif 2014. Padahal dalam pemilu 2009, Demokrat berhasil menjadi partai penguasa dengan mendapatkan kira-kira 20 persen suara.

Kendati demikian, Syarief mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader Demokrat yang telah berjuang membantu pemerintahan yang dipimpin oleh SBY. Ia juga menyampaikan rasa bangga karena kader Demokrat sudah memberikan yang terbaik.

"Prestasi kita luar biasa, kita menjadi 10 negara dengan ekonomi terbaik. Kita masuk kedalam G20. Kita menjadi negara yang sejahtera dengan income bahkan mencapai 4.000 dolar (AS) per tahun. Kemiskinan semakin berkurang. Semua itu karya Partai Demokrat," ujar Syarief.

Syarif meyakini, Demokrat bisa mengembalikan kejayaannya pada Pemilu 2019. Dia bertekad suara Demokrat kembali tertinggi layaknya Pemilu 2009.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

Nasional
Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Nasional
Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi 'Online'

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi "Online"

Nasional
Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Nasional
Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Nasional
Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Nasional
Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Nasional
Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
4 Bandar Besar Judi 'Online' di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

4 Bandar Besar Judi "Online" di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com