JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri mengatakan, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Polri, mulai tahun 2010 semua pendidikan di Polri akan diperpanjang. Peningkatan kualitas SDM akan meminimalkan penyimpangan yang kerap terjadi.
"Untuk meningkatkan kualitas SDM. Organisasi harus diisi manusia yang berkualitas untuk meminimalkan penyimpangan dari tingkat Polsek sampai Mabes Polri," ucap Kapolri saat pertemuan antara 33 Kapolda dan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum di Mabes Polri, Rabu (6/1/2010).
Kapolri menjelaskan, pendidikan Sekolah Calon Bintara (Secaba) akan diperlama hingga 8 bulan dari sebelumnya hanya 4 bulan. Sekolah Calon Perwira (Secapa) menjadi 8 bulan dari sebelumnya 4, Akademi Polisi (Akpol) menjadi 4 tahun dari sebelumnya 3 tahun.
"Rekuipmen tidak ada lagi pungutan mulai dari Secaba, Secapa, Akpol. Sekitar 300 ribu (polisi) berpangkat Bintara yang dididik singkat. Kita rasa harus dibenahi," tegas dia.
Langkah lain, ucap Kapolri, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) akan berubah menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), melakukan kerjasama dengan Universitas Terbuka, menaikkan anggaran pendidikan, dan langkah lainnya. "Kita ingin bentuk profil perilaku aparatur yang berintegritas, produktivitas, dan bertanggung jawab," jelas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.