JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, Presiden Joko Widodo tidak menggelar halalbihalal khusus (open house) Idul Fitri 1444 Hijriah.
Sebagaimana diketahui, pada Lebaran kali ini, Kepala Negara berada di Solo, Jawa Tengah.
"Enggak ada (open house), tapi saya enggak tahu ada tamu atau enggak," ujar Bey saat dikonfirmasi pada Kamis (20/4/2023).
"Maksudnya pada prinsipnya Presiden sudah meminta jajaran untuk berlebaran dengan keluarga. Mau di Jakarta mau di kampung halaman silakan," jelasnya.
Baca juga: Sekjen PDI-P Sebut Megawati Tak Gelar Open House Lebaran Tahun Ini
Bey menuturkan, karena sudah memutuskan tidak ada open house, Presiden Jokowi meminta agar para tamu tak perlu bertandang menemuinya pada hari Lebaran.
Sebab, masih ada hari-hari lainnya untuk bersilaturahmi.
"Ya, Presiden sudah meminta agar Lebaran kali ini dimanfaatkan untuk kumpul dengan keluarga atau yang mau mudik silakan, karena sudah tidak ada PPKM. Jadi, tidak menjadi keharusan bertemu Presiden di hari Lebaran," tutur Bey.
"Presiden juga mengerti, menteri punya keluarga, punya saudara yang sudah lama enggak ketemu. Tiga Lebaran kemarin kan PPKM, masih ada pembatasan pergerakan masyarakat. Sekarang kan sudah tidak PPKM," paparnya.
Baca juga: Bakal Gelar Open House, Gibran: Tamunya dari Solo Saja, Takut Opornya Cepat Habis
Bey juga mengungkapkan, Presiden tidak memberikan surat edaran untuk pelaksanaan open house.
Sementara itu, untuk shalat Idul Fitri, Presiden Jokowi akan melakukannya di Solo.
Namun, untuk kepastian jam dan lokasi shalat belum disampaikan hingga saat ini.
"Untuk detailnya akan diinfokan malam Lebaran ya," tambah Bey.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.