Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harlah NU ke-95, Megawati Janji Teruskan Kedekatan Bung Karno dengan Kiai dan Warga Nahdliyin

Kompas.com - 31/01/2021, 15:10 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri berjanji akan meneruskan kedekatan Bung Karno dengan para kiai serta warga nahdliyin.

Hal tersebut disampaikan Megawati saat memberi sambutan dalam acara dialog PDI-P dalam rangka hari lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-95 yang digelar secara virtual, Minggu (31/1/2021).

"Kedekatan Bung Karno dengan kiai dan warga Nahdliyin akan saya teruskan dalam tindakan dan telah saya amanahkan kepada seluruh kaum nasionalis, juga para kader dan simpatisan PDI-P," kata Megawati.

Baca juga: Harlah ke-95 NU, Wapres: NU Memegang Teguh Amanah Kebangsaan

Megawati mengatakan, dirinya sangat yakin apabila PDI-P dapat terus berjalan beriringan dengan NU, maka segala ancaman kebangsaan pasti bisa diatasi.

Dengan demikian, kata dia, maka akan tercipta hal-hal baik untuk Indonesia baik untuk saat ini maupun masa yang akan datang.

Terlebih, kata dia, hubungan Bung Karno dengan NU sudah tercipta sejak dahulu kala.

"Saya sangat teringat dan saya yakin sejarah juga mengingat bagaimana kedekatan Bung Karno, Presiden pertama Republik Indonesia dengan Kyai Haji Hasyim Asy'ari dan Kyai Haji Abdul Wahab Hasbulloh, serta para kiai pendiri serta penggerak NU lainnya," kata dia.

Baca juga: Ketua Bamusi: 109 Kepala Daerah yang Diusung PDI-P adalah Kader NU

Termasuk Bung Karno yang juga pernah diberi gelar oleh NU yang disahkan dalam muktamar NU di Surabaya tahun 1954, sebuah gelar yang merupakan dukungan besar warga Nahdliyin pada kepemimpinannya.

Ia pun bersyukur bahwa kedekatan kaum nasionalis dan religius hingga kini masih terus berjalan dengan erat, termasuk antara PDI-P dengan NU.

"Saya ucapkan selamat hari lahir NU yang ke-95 tahun. Teruslah menyebarkan Ahlussunnah Wal Jamaah dan Islam yang rahmatan lil alamin serta meneguhkan komitmen kebangsaan," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com