Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER DI KOMPASIANA] Pembelajaran dari "The Great Hack" | Jasa Gadai Abal-abal | Surat Dokter yang Sakti

Kompas.com - 11/08/2019, 22:59 WIB
Harry Rhamdhani,
Amir Sodikin

Tim Redaksi

KOMPASIANA - Penting untuk diimbau kepada masyarakat kalau data pribadi yang bahkan tanpa sadar kita serahkan begitu saja kepada perusahaan sangat rentan disalahgunakan.

Bukan untuk menakut-nakuti, tetapi, kita mesti sadar untuk apa data diri kita kelak akan digunakan.

Lewat film "The Great Hack", Kompasianer Eko Avianto menjelaskan bagaimana bahayanya kalau data pribadi tersebut sampai digunakan untuk hal-hal yang jauh dari yang bisa dibayangkan: sebagai alat kampanye politik.

"Cerita berawal dari keresahan Profesor David Carroll mengenai data dirinya di dunia maya dan digunakan untuk apa saja hingga kemudian dia melakukan penyelusuran secara independen," tulis Kompasianer Eko Avianto.

Selain ramai-ramai tentang pencurian data pribadi itu, pada pekan ini artikel mengenai kembalinya Youtuber Atta Halilintar menggunakan platform hingga kedatangan Bu Risma, Walikota Surabaya ke Jakarta menarik perhatian pembaca di Kompasiana.

Berikut 5 artikel terpopuler di Kompasiana dalam sepekan:

1. Pembelajaran dari "The Great Hack", Lindungi Data Anda!

Pada penayangan perdana film dokumenter "The Great Hack" pada Rabu, (24/07/2019) ternyata mendapat perhatian positif oleh publik.

Pasalanya, film tersebut rilis bersamaan dengan isu penjualan data pribadi yang tengah ramai diperbincangkan dalam sepekan ini.

Kompasianer Eko Avianto mencoba menarik benang merah itu semua dari segi Psikografi.

"Itu adalah sebuah ilmu yang digunakan untuk menentukan segmentasi pasar berdasarkan gaya hidup, personalitas, kelas sosial, latar belakang pendidikan dan perilaku (calon) konsumen," tulisnya.

Lantas bagaimana dengan di Indonesia dan keamanan data pribadi warganya? Apa yang bisa kita lakukan guna mengamankan data pribadi tersebut? (Baca selengkapnya)

2. Awas Jasa Gadai Abal-abal

Bisnis jasa gadai tumbuh dengan pesat. Dari yang menggunakan gedung dan ruko, hingga berkeliling dari satu kampung ke kampung lain.

Meski demikian, tulis Kompasianer Isson Khairul, jasa gadai tidak bisa semena-mena menentukan nilai suatu barang dan atau surat berharga yang digadaikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com