Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Doa dan Duka untuk Pak Topo, mulai Raisa hingga BTP

Kompas.com - 07/07/2019, 11:05 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Nama Sutopo Purwo Nugroho 2 tahun belakangan memang bayak mencuri perhatian masyarakat Indonesia khususnya warganet yang aktif berseluncur di media sosial.

Sutopo dikenal aktif membagikan berbagai informasi kebencanaan melalui akun media sosialnya baik di Twitter @Sutopo_PN maupun di Instagram @sutopopurwonugroho.

Tugas-tugasnya sebagai  Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas (Kapusdatin) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tetap ia tunaikan, meski sejak awal 2018 dirinya didiagnosis mengidap kanker paru stadium 4.

Oleh karena itu, kabar meninggalnya laki-laki 49 tahun asal Boyolali ini, mengundang banyak doa dan duka netizen yang selama ini merasa banyak terbantu dengan segala informasi dan edukasi yang diberikannya.

Baca juga: Sutopo Meninggal Dunia, Raisa Ucapkan Belasungkawa

Ungkapan bela sungkawa datang dari berbagai pihak, mulai dari politisi, artis, budayawan, hingga masyarakat umum.

Raisa Andriana

Penyanyi wanita yang bernama lengkap Raisa Andriana ini menyampaikan rasa duka cita mendalamnya melalui sebuah twit di akun Twitter-nya, Minggu (7/7/2019) pagi.

“Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Sutopo PN. Semoga beliau diterima di sisi-Nya aamiin,” tulis Raisa di Twitter-nya @raisa6690.

Sebelumnya, Raisa menjadi salah satu artis yang dikagumi oleh almarhum Sutopo. Tidak hanya sekali dua kali Sutopo menandai akun Raisa dalam unggahan-unggahannya di media sosial.’

Ia mengaku ingin unggahannya ditanggapi oleh Raisa, namun kerap kali justru tidak mendapat respons apapun. Hingga akhirnya pada awal November tahun lalu, Sutopo berhasil bertemu secara langsung dengan idolanya itu, dan berkesempatan untuk berjabat tangan dengannya.

Susi Pudjiastuti

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terlihat turut membagikan ungkapan duka cita mendalamnya melalui akun Twitter-nya @susipudjiastuti.

Unggahan itu kemudian dibagikan ulang oleh lebh dari 4.700 pengguna Twitter lainnya, per Minggu pukul 10.00 WIB.

Anies Baswedan

Sosok Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga turut sampaikan kalimat duka dan doa terbaiknya untuk Sutopo melalu akun Twitter-nya @aniesbaswedan.

Tak hanya itu, Anies juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan sumbangsih keilmuan yang diberikan Sutopo di semasa hidupnya.

Baca juga: Masuk Media AS New York Times, Informasi Sutopo Disebut Dinanti Warga Indonesia

“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Selamat jalan, Pak Sutopo. InsyaAllah husnul khatimah. Terima kasih atas sumbangsih pengetahuannya bagi kita semua #SelamatJalanPakSutopo,” tulis Gubernur DKI Jakarta itu.

Ernest Prakarsa

Masih dari para pelaku dunia hiburan, kali ini produser sekaligus aktor film Ernest Prakasa pun tak ketinggalan menyampaikan rasa bela sungkawanya atas kepergian sosok yang menjadi rujukan pertama banyak pihak ketika bencana terjadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com