Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Mahasiswa Baru UMM Bentuk Formasi "2019 Ganti Presiden"

Kompas.com - 04/09/2018, 18:26 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredarnya foto-foto formasi saat acara pembukaan orientasi mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, yang membentuk formasi 2019 Ganti Presiden dipastikan hoaks.

Dalam foto tersebut, terlihat para mahasiswa baru membentuk formasi dengan latar belakang putih, dengan tagar #2019GantiPresiden berwarna merah.

Sekretaris Humas UMM Mohamad Isnaini menegaskan, mahasiswa baru UMM tidak pernah membuat formasi seperti itu.

Foto yang beredar

Foto tersebut beredar luas di media sosial, salah satunya di Twitter.

Disebutkan, mahasiswa baru UMM membentuk beberapa formasi, di antaranya formasi 2019 Ganti Presiden.

Berikut foto yang beredar:

Foto hoaks formasi mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Malang.Twitter Foto hoaks formasi mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Malang.

Konfirmasi Kompas.com

Sekretaris UMM Mohamad Isnaini mengatakan, foto yang beredar tersebut hoaks.

"Ini hoax dan kami tidak membuat," kata Krisna, sapaan akrab Isnaini, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (4/9/2018).

Faktanya adalah, mahasiswa baru UMM membentuk 7 buah formasi yakni formasi Merah Putih, K.H. Ahmad Dahlan, Students TodayLeaders Tomorrow, Logo UMM, Peta Indonesia, dan Pray For Lombok.

Hal ini dilakukan saat acara Pesmaba UMM 2018 pada Minggu (2/9/2018) di Kampus 3 UMM.

Konseptor formasi tersebut adalah dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UMM Jamroji.

Pihak UMM juga memberikan klarifikasinya melalui akun resmi Instagram-nya, @ummcampus.

 

A post shared by UMM Campus (@ummcampus) on Sep 3, 2018 at 6:43am PDT

Krisna mengimbau masyarakat untuk lebih kritis dalam menilai suatu informasi.

"UMM sangat menyayangkan hal tersebut karena menciderai kreasi anak bangsa, khususnya mahasiswa baru UMM," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com