JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah mengungkapkan resolusinya untuk tahun baru 2018.
Fahri mengatakan bahwa ia ingin melanjutkan resolusinya pada tahun-tahun sebelumnya.
"Mengikuti kata hati untuk mengatakan yang benar adalah benar dan yang salah adalah salah," ucap Fahri melalui pesan singkatnya, Senin (1/1/2018).
Ia pun ingin masyarakat Indonesia mendapat keterangan yang benar dan membongkar segala yang dusta dan bohong.
(Baca juga : Gading Marten: Resolusi 2018, Saya Mau Kurus)
"Dari mereka yang suka menutupi kebenaran dan berbohong di ruang publik," kata dia.
Fahri juga mengungkapkan harapannya, agar Indonesia pada tahun-tahun yang akan datang bisa mendapatkan pemimpin yang lebih baik.
"Mudah-mudahan pada tahun berikutnya Indonesia dapat pemimpin yang lebih baik dan lebih lurus hatinya. Terbuka untuk menerima kritik dari orang-orang," kata dia.
"Maka terkait dengan apapun yang terjadi di masa lalu saya berharap tak akan berubah untuk mengatakan apa adanya kepada siapapun," tambahnya.