JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Pemuda PP Muhammadiyah, Dahnil Azhar Simanjuntak, bertemu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Jumat (23/9/2016).
Dahnil mengungkapkan, ada tiga isu yang akan dibicarakan dalam pertemuannya dengan Menko Polhukam siang ini.
Isu pertama, Dahnil akan menyampaikan terkait isu keberagaman yang akan bersinggungan dalam pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2017.
"Isu antisipasi ancaman terhadap keragaman," ujar Dahnil di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (23/9/2016).
Menurut dia, isu tersebut penting menjelang Pilkada serentak.
"Kemudian upaya ini mempolitisasi keragaman itu bagi kita tidak sehat," kata Dahnil.
Isu kedua, Dahnil mengatakan, pihaknya akan menyampaikan mengenai penanganan terorisme. Pemerintah diminta untuk tetap mengedepankan deradikalisasi.
Ketiga, Dahnil ingin mengingatkan agar Pemerintah mempertahankan sikap antikorupsi melalui Menko Polhukam.
Sebab, ia menilai bahwa kepemimpinan Luhut Binsar Panjaitan sewaktu masih menjabat sebagai Menko Polhukam cenderung melemahkan pemberantasan korupsi.
"Kami anggap, sebagai misalnya Pak Luhut yang memimpin Menko Polhukam, itu cenderung punya kecenderungan mohon maaf ingin melemahkan upaya-upaya penaganan korupsi," ujarnya.
"Kami ingin tanya komitmen Pak Wiranto bagaimana untuk mendorong pemberantasan korupsi," ujar Dahnil.
(Imanuel Nicolas Manafe/Tribunnews.com)
* Artikel ini sebelumnya telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Pemuda Muhammadiyah Bawa Tiga Isu Temui Wiranto
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.