Dwi berangkat dari Bandara Iskandar, Pangkalan Bun, sekitar pukul 13.00. Sebelum naik ke atas pesawat, Dwi mengatakan bahwa dia memang harus mengecek langsung ke lokasi untuk memastikan informasi yang ia terima dari para kru pesawat Hercules C130.
"Saya belum bisa memastikan. Karena itu, saya akan ikut mengecek dengan helikopter. Tadi yang memantau kan pesawat angkut (Hercules) sehingga tidak mungkin kami ambil barang itu," ucap Dwi.
Menurut Dwi, obyek-obyek yang terlihat merupakan obyek yang tergolong "tak biasa" mengambang di lautan. Total jumlahnya ada 10 buah. Karena itu, ia merasa perlu mengecek apakah benar benda tersebut milik AirAsia QZ8501 atau tidak.
"Menurut kami, tidak biasa. Ada benda warna oranye, ada yang warna putih (dalam kondisi) baru. Bendanya ada yang panjang, ada yang kotak. Makanya kami harus ke sana mengecek, memastikannya dengan helikopter.
Sebelumnya, kopilot pesawat Hercules C130 dari Lanud Halim Perdanakusuma, Letnan Satu Penerbang Tri Wibowo, menyebutkan bahwa obyek-obyek yang terlihat mengapung menyerupai manusia, tas koper, pelampung, dan serpihan pesawat.
Khusus untuk obyek yang menyerupai manusia, Tri mengaku pada awalnya sempat mengira bahwa obyek tersebut adalah manusia yang melambai-lambai ke arah pesawat. Namun, setelah didekati, ia melihat obyek tersebut seperti jasad manusia yang sudah membengkak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.