Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baku Tembak TNI-Polri, Pangdam Bukit Barisan dan Dandim 0316/Batam Dicopot

Kompas.com - 28/11/2014, 12:50 WIB
Sabrina Asril

Penulis


BOGOR, KOMPAS.com — Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo mencopot jabatan Pangdam I/Bukit Barisan Mayor Jenderal Winston Simanjuntak dan Dandim 0316 Batam Letkol Inf Josep Tarada Sidabutar. Keduanya dicopot karena bentrok antara TNI dan Polri di Mako Brimob Kepulauan Riau beberapa waktu lalu hingga menewaskan seorang personel TNI.

"Di posisi tentara sudah ada. Komda I, panglimanya sudah diganti. Dandim juga diganti," ujar Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu seusai pertemuan Panglima Kodam di Istana Bogor, Jumat (28/11/2014).

Ryamizard mengatakan bahwa pemecatan itu sudah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. Presiden ingin agar kasus Batam tidak terulang lagi.

"Beliau tegaskan, kalau harus pindah, ya dipindahkan. Kalau harus dihukum, ya dihukum. Harus dipecat, ya dipecat. Itu tegas tadi Pak Presiden," imbuh Ryamizard.

Agar kasus serupa tidak terulang, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat itu menekankan pentingnya kedekatan komandan dan prajuritnya. Dia mengaku memiliki pengalaman yang mirip dengan kasus di Batam saat ia masih bertugas di Sumatera Utara dan memecat 20 anggotanya. Untuk memecat para anggota, kata Ryamizard, komandan harus bisa menjelaskan bahwa tindakan anak buahnya salah dan harus ada konsekuensi hukum yang wajib diterima.

"Saya bilang, 'Hei prajurit, saya pemimpin kamu, pemimpin harus cinta dan sayang pada anak buah. Kalau saya tidak sayang kamu, saya bukan pemipmin. Tapi besok ada 20 orang di antara kalian akan dipecat. Bukan saya yang pecat, melainkan hukum yang berkata begini. Saya harus terima, dan kamu harus terima.' Selesai sudah," ujar Ryamizard.

Presiden Joko Widodo juga mengingatkan kembali perlunya sinergi antara TNI dan Polri. Secara khusus, Jokowi menegaskan bahwa bentrok di TNI dan Polri tidak boleh terulang. Jokowi menyampaikan hal tersebut seusai pertemuan dengan panglima daerah seluruh Indonesia di Istana Bogor, Jumat.

"Saya tadi juga sampaikan, friksi seperti yang ada di Batam jangan sampai terjadi lagi. Kita harus tegas, sesuatu yang memang sulit untuk diluruskan," kata Jokowi.

Dia meminta kedua institusi secepatnya menemukan solusi. Menurut Jokowi, persoalan TNI dan Polri tidak akan terjadi apabila komandan dan prajurit di kedua lembaga itu sudah sering bertemu.

"Tak hanya komandan-komandannya, tetapi juga prajurit, anak buah, harus saling ketemu sehingga kita semua merasa satu sehingga rukun, sehingga tidak ada lagi bentrokan, damai semuanya," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com