"Belum tahu (hadir atau tidak), kita plenokan dulu besok," kata Agung di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (12/11/2014) malam.
Agung menegaskan, penyelenggara Rapimnas Golkar harus menyusun agenda dan materi rapat tersebut di Yogyakarta. Susunan agenda dan materi itu juga harus mendapatkan persetujuan semua pengurus.
Menurut Agung, Rapimnas Golkar di Yogyakarta tak bisa digelar tanpa kesepakatan semua pengurus. Terlebih lagi, kata dia, jika substansi rapat pimpinan hanya untuk menguntungkan pihak tertentu yang akan maju sebagai calon ketua umum DPP Golkar dalam Munas IX Partai Golkar.
"Kalau tidak ada pembicaraan dan tidak disepakati bersama, untuk apa rapimnas diselenggarakan?" ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.