Ruhut menjelaskan, posisi SBY saat ini sangat terbuka dengan semua partai, termasuk dengan Megawati atau partainya, PDI Perjuangan. Ia mengatakan orang-orang dekat Megawati telah membuka komunikasi dengan Demokrat untuk membicarakan dinamika politik terkini.
"Sekarang tinggal dari Bu Meganya. Tapi kita melihat Bu Mega adalah seorang ibu, semuanya pasti akan segera mencair," kata Ruhut, di sela-sela acara debat kandidat Konvensi Capres Demokrat, di Hotel Grand Sahid Jakarta, Minggu (27/4/2014).
Sebelumnya diberitakan, Presiden SBY menyampaikan bahwa sejak lama dirinya ingin berkomunikasi dengan Megawati. Ia berharap, komunikasi dengan Megawati bisa terjadi seperti halnya komunikasi yang ia lakukan dengan tokoh-tokoh partai politik lain.
SBY adalah mantan Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan di era Presiden Megawati Soekarnoputri. Komunikasi keduanya memburuk jelang Pemilu Presiden 2004. Megawati menilai SBY tidak terbuka soal manuvernya kala itu yang mendirikan Partai Demokrat dan maju sebagai calon presiden. Komunikasi yang buntu itu berlanjut hingga saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.