Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Berharap Aceh Kondusif Selama Pemilu

Kompas.com - 18/03/2014, 11:21 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Kepala Polri Jenderal Pol Sutarman berharap agar kasus kekerasan yang terjadi terhadap sejumlah kader partai peserta pemilu 2014 di Provinsi Aceh tidak terulang. Kapolri berharap pemilu di Aceh dapat berlangsung kondusif.

“Kita harapkan Aceh semakin kondusif sehingga diharapkan akan menjadi satu prasyarat terciptanya demokrasi yang sedang dilaksanakan bangsa indonesia,” kata Sutarman saat pelantikan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri yang baru, Irjen Pol Putut Eko Bayu Seno, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (18/3/2014).

Kapolri mengapresiasi langkah Polda Aceh yang menangkap dua orang terduga pelaku penembakan posko pemenangan salah satu caleg Partai Nasdem di Aceh Utara pada 16 Februari 2014.

“Beberapa jam yang lalu kita harus berterima kasih kepada personel kita yang mampu mengungkap pelaku kekerasan atas nama dengan motif politik yang terjadi di Aceh,” katanya.

Sutarman menambahkan, selain di Aceh, belakangan juga terjadi kasus kekerasan di sejumlah daerah, seperti di Sulawesi Tengah dan Papua. Bukan hanya masyarakat yang menjadi sasaran, tetapi juga polisi.

Sebelumnya, dua terduga pelaku penembakan terhadap posko pemenangan caleg Nasdem di Aceh Utara ditangkap, Minggu (16/3/2014). Kedua orang itu diketahui berinisial AU dan RI. Mereka ditangkap oleh petugas secara terpisah.

Hasil pemeriksaan awal, menurut Kepolisian, RI mengaku berperan sebagai pelaku penembakan dengan senjata laras panjang. Sementara AU mengendarai sepeda motor. Pihak Kepolisian membenarkan bahwa pelaku berasal dari parpol lokal di Aceh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi 'Online'

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi "Online"

Nasional
Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Nasional
Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Nasional
Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Nasional
Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Nasional
Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
4 Bandar Besar Judi 'Online' di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

4 Bandar Besar Judi "Online" di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

Nasional
Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com