Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar dan PDI-P Dukung Ratu Atut

Kompas.com - 08/07/2011, 02:58 WIB

Jakarta, Kompas - Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan memutuskan mengusung Ratu Atut Chosiyah. Sementara Partai Keadilan Sejahtera menyiapkan Jazuli Juwaini sebagai bakal calon gubernur Banten periode 2011-2016.

Pemilihan gubernur Banten akan dilakukan pada 22 Oktober 2011. Namun, pendaftaran pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Banten yang diusung dari partai politik atau gabungan partai politik sudah akan ditutup pada 14 Juli 2011.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustopa, Kamis (7/7) di Jakarta, menuturkan, partainya masih menyeleksi nama yang akan diusung pada pemilihan gubernur Banten. Keputusan akhirnya ditentukan majelis tinggi partai yang diketuai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. ”Sebelum batas akhir pendaftaran, pasti sudah mengumumkan pasangan calon yang didukung,” papar Saan.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menuturkan, partainya telah memutuskan mendukung gubernur Banten saat ini, yakni Ratu Atut Chosiyah, untuk maju mengikuti Pemilihan Gubernur Banten 2011.

Saat ini, Partai Golkar sedang menunggu Atut menyerahkan tiga nama bakal calon wakil gubernur sebagai pendampingnya. Salah satu dari mereka akan dipilih mendampingi Atut.

Sekretaris Jenderal PDI-P Tjahjo Kunmolo juga menegaskan, partainya telah resmi mendukung Atut menjadi bakal calon gubernur dan Rano Karno sebagai pendampingnya.

Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta mengatakan, partainya sudah menyiapkan Jazuli. ”Sudah resmi, PKS akan mengajukan Jazuli. Sekarang tinggal melakukan persiapan yang dibutuhkan untuk pendaftaran,” ujarnya.

Nama lain yang juga disebut akan maju dalam pemilihan gubernur Banten adalah Wali Kota Tangerang Wahidin Halim dan Bupati Lebak HM Jayabaya.(NWO/MAM)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com