Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivitas Bongkar Muat di Metro Tanah Abang Terhenti

Kompas.com - 23/12/2009, 16:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pasca-robohnya bangunan toilet tambahan di Metro Tanah Abang Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2009) pagi, aktivitas bongkar muat di pusat grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara itu terhenti.

Lokasi robohnya bangunan merupakan pusat bongkar muat barang dagangan. Seorang petugas ekspedisi, Wawan, mengatakan, dia dan sejumlah rekannya praktis tak bisa beraktivitas sejak pagi hingga sore ini.

"Belum dapat informasi dari bos, aktivitas gimana. Karena ini satu-satunya pintu bongkar muat," kata Wawan, saat menunggu bersama sejumlah rekannya di sekitar lokasi kejadian.

Saat ini, lokasi kejadian ditutup dengan tripleks dan dipasang garis polisi. Wawan bekerja untuk sebuah perusahaan ekspedisi darat yang mengirimkan barang dari dan ke luar Jakarta. Kantornya tepat berada di sebelah gedung Metro Tanah Abang. Dengan ditutupnya akses masuk, dia tak tahu bagaimana aktivitas bongkar muat dan pengiriman barang selanjutnya. 

"Padahal, kalau sore gini biasanya puncak bongkar barang dan pengiriman," ujar Wawan.

Barang yang dibongkar muat juga merupakan produk dagangan yang akan ditawarkan ke sejumlah toko di Metro Tanah Abang.

Selain Wawan, sejumlah kuli angkut juga praktis tak bisa bekerja. Beberapa sopir truk juga masih menunggu kepastian, bagaimana kerja mereka selanjutnya.

Sekitar pukul 15.00, beberapa petugas Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Mabes Polri tiba di lokasi untuk melakukan identifikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com