Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Politik Uang dan Black Campaign Hingga Pencoblosan

Kompas.com - 23/07/2008, 15:56 WIB

LAMONGAN, RABU - Politik uang dan kampanye hitam (black campaign) untuk menyudutkan pasangan tertentu serta intimidasi untuk mencoblos salah satu pasangan tertentu berlangsung hingga pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Rabu (23/7). Di Lamongan Panitia Pengawas Pilgub sekitar pukul 08.00 menemukan kasus seorang pegawai negeri sipil salah satu staf kecamatan Pucuk berinisial Slw mengajak masyarakat mencoblos pasangan Soekarwo-Syaifullah Yusuf (Karsa).

Anggota Panitia Pengawas Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Kabupaten Lamongan Khoirul Huda mengatakan pada Selasa (22/7) malam Panwas juga menemukan kasus pembagian gula bergambar stiker pasangan Achmady-Suhartono (Achsan) di Kembangbahu. Sementara ada bagi-bagi uang dari tim pasangan Sutjipto-Ridwan Hisyam di Karangbinangun.

Pada pelaksanaan pemungutan suara di sekitar TPS 03 Desa Sumurgenuk Babat ada laporan Tim Sukses Salam Musa membagi-bagi uang. Pada saat bersamaan relawan Karsa masih membagi-bagikan kaos bergambar Karsa kepada warga sekitar 5 meter dari TPS.

Sementara Panwas Pilgub Kabupaten Gresik Rabu (23/7) pagi menemukan belasan selebaran yang menyudutkan pasangan Karsa di Desa Karangsumber Rame Kecamatan Wringinanom. Dalam selebaran itu disebutkan Soekarwo anak seorang yang terlibat Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Oleh karena tidak ditemukan tersangka barang bukti kami kumpulkan di kantor Panwas Gresik. Kami meminta bantuan polisi untuk mengantisipasi adanya selebaran serupa," kata anggota Panwas Gresik Supardi.

Kasus yang sama ditemukan di Bojonegoro. Panwas Pilgub Bojonegoro menemukan selebaran serupa dilengkapi dengan video dalam bentuk compact disk (CD) tentang siapa Soekarwo. Panwas juga menemukan kampanye hitam berbau sara terhadap pasangan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Kaji) dengan latar belakang gambar salip di wilayah Kecamatan Malo, Purwosari dan Kalitidu.

"Kami juga menemukan politik uang berupa pembagian paketan berisi pasta gigi, sabun mandi, sabun cuci ditempeli gambar pasangan Soenarjo-Ali Maschan Moesa (Salam) dan juga selebaran untuk mencoblos Salam. Sayangnya para penerima tidak mau jadi saksi sehin gga tersangka pengedarnya tidak terungkap," kata anggota Panwas Pilgub Kabupaten Bojonegoro Alham M Ubey.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com