Mahasiswa Perlu Berinteraksi Dengan Dunia Kerja

JAKARTA, RABU - Program magang yang diselenggarakan perguruan tinggi berkerja sama dengan perusahaan merupakan kesempatan mahasiswa untuk berinteraksi dengan dunia nyata.

Interaksi antara dunia nyata dengan dunia pendidikan penting agar pendidikan relevan atau sesuai kebutuhan masyarakat baik dari aspek sosial, ekonomi, politik, maupun budaya. Demikian diungkapkan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Bambang Sudibyo saat membuka secara resmi Program Cooperative Academic Education Program atau COOP Telkom 2008 pada Rabu (25/06/2008) di Gedung Telkom, Jakarta.

Program magang menghadapkan mahasiswa dengan persoalan dan tantangan nyata. Jiwa kepemimpinan justru akan lahir dari interaksi mahasiswa dengan masyarakat dan persoalannya. "Kepemimpinan tidak bisa dilahirkan dari text book kuliah," kata Bambang Sudibyo.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT  Telkom Rinaldi Firmansyah mengatakan, PT. Telkom bekerjasama dengan Dewan Pengembangan Kerjasama Kemitraan Perguruan Tinggi-Dunia Usaha telah menyelenggarakan Program COOP sejak 1997.

Dia menyebutkan, jumlah mahasiswa yang telah diterima sebanyak 1.372 orang berasal dari 162 perguruan tinggi di Indonesia. Sekitar tujuh persen dari peserta COOP akhirnya menjadi karyawan Telkom.