Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Dapat Penghargaan dari Diaspora Indonesia

Kompas.com - 03/07/2017, 09:59 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mendapatkan penghargaan Award for Meritorious Leadership dari Indonesian Diaspora Network Global (IDNG) sebagai apresiasi atas perhatian Jokowi terhadap diaspora.

Penghargaan ini diberikan atas kesepakatan para ketua chapter IDNG yang menghadiri Kongres ke-4 Diaspora Indonesia Jakarta pada 1-4 Juli 2017.

"Award ini juga diberikan atas upaya Presiden Joko Wododo yang gigih untuk menciptakan sinergi antara diaspora dan tanah air Indonesia, yang merupakan tema besar Kongres tahun ini," ujar tokoh diaspora dari Los Angeles, Butce Lie, melalui siaran pers, Senin (3/7/2017).

Sekretaris Jenderal IDNG Yenni Thamrin menyatakan, dalam setiap kunjungan ke luar negeri, Jokowi selalu memberi perhatian khusus ketika bertemu diaspora.

"Beliau juga selalu mengimbau agar diaspora Indonesia dapat lebih berkontribusi untuk tanah air," kata Yenni.

Penghargaan tersebut akan diberikan oleh sembilan Executive Board IDN Global dari berbagai negara di Istana Negara hari ini pada pukul 09.00 WIB.

Surat pemberitahuan mengenai penganugerahan penghargaan diaspora kepada Jokowi sebelumnya telah disampaikan ke kantor Presiden dan telah diinformasikan kepada Kementerian Luar Negeri.

Ketua IDN Filipina Said Zaidansyah mengatakan, penghargaan ini akan ditandatangani secara sukarela oleh para wakil chapter IDN, baik chapter kota maupun negara yang menghadiri Kongres ke-4 Diaspora Indonesia di Jakarta.

Sebanyak 9.000 orang tercatat sebagai peserta "4th Congress of Indonesian Diaspora (CID-4)".

Diaspora yang hadir berasal dari 134 kota di dunia, 52 negara dan 71 kota di Indonesia.

Pemberian penghargaan kepada Jokowi tersebut merupakan salah satu agenda dialog sektoral yang menjadi bagian dari aktifitas CID-4 pada 1-4 Juli 2017.

Adapun kegiatan lain di sectoral dialogue ini adalah courtesy call IDN Qatar dan Society of Indonesian Energy Professional (SIEP) Houston dengan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang juga diaspora Amerika Serikat, Archandra Tahar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com