Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Kita Termasuk Golongan Pendusta Agama, apabila...

Kompas.com - 12/06/2017, 21:39 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - "Kita akan termasuk golongan pendusta agama apabila kita membentak anak yatim..."

Demikian diungkapkan Presiden Joko Widodo dalam pidato acara puncak peringatan Nuzulul Quran, di Istana Negara, Jakarta, Senin (12/6/2017).

"Kita tahu semuanya, tidak boleh membentak anak yatim," lanjut Jokowi.

Jokowi juga mengatakan, seseorang termasuk golongan pendusta agama apabila tidak peduli terhadap saudara yang miskin.

Terakhir, termasuk golongan pendusta agama apabila berbuat kerusakan di muka bumi.

Atas dasar itu, lanjut Jokowi, pemerintah fokus pada peningkatan ekonomi yang berkeadilan, memerangi kemiskinan, memberantas radikalisme, memberantas terorisme, dan 'menggebuk' komunisme.

Baca: Jokowi Buka Puasa Bareng 300 Anak Yatim dan Penyandang Disabilitas

Bekerja sama dan Bekerja keras

Jokowi mengatakan, Al Quran mengajarkan untuk bersikap ta'awun (tolong menolong), saling bekerja sama dalam semua aspek kehidupan.

"Al Quran juga mengajarkan kita untuk bekerja keras, mengubah nasib kita. Mengubah nasib bangsa kita, Indonesia," ujar Jokowi.

"Karena itu pemerintah terus bekerja keras membangun infrastruktur, konektivitas di tanah air agar biaya logistik bisa turun, biaya transportasi bisa turun dan perbedaan biaya antarwilayah tidak terlalu jauh. Artinya merata," lanjut dia.

Pemerintah juga berkomitmen memperkuat ekonomi umat melalui pengembangan lembaga keuangan syariah serta berkomitmen mewujudkan pemerataan ekonomi melalui redistribusi lahan sekaligus mempermudah akses permodalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com