Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Blusukan di Cihampelas, Ridwan Kamil Jadi "Tour Guide"

Kompas.com - 12/04/2017, 14:06 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo blusukan ke Teras Cihampelas, Kota Bandung, Rabu (12/4/2017) siang.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjadi pemandu Jokowi selama blusukan di kawasan pusat usaha mikro, kecil dan menengah yang berada di ketinggian lebih dari lima meter di atas aspal tersebut.

Datang ke kawasan itu sekitar pukul 11.30 WIB, Ridwan langsung membawa Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi berjalan-jalan di Teras Cihampelas.

Sembari berjalan, Ridwan menggunakan pengeras suara menjelaskan seluk beluk kawasan tersebut.

(Baca: 200 Polisi Kawal Kunjungan Jokowi ke Skywalk Cihampelas)

"Nanti rencananya akan kami buat lift Pak di sini. Biar orang enggak capek naik tangga," ujar Ridwan.

Presiden tampak mengangguk-anggukan kepala.

Ridwan juga memaparkan bahwa ada salah satu toko UMKM yang berada di bawah untuk dijadikan tingkat. Dengan demikian, kawasan toko yang di bawah tekoneksi dengan Teras Cihampelas.

Sepanjang berjalan, Jokowi tak hanya mendengar paparan dari Ridwan. Dia juga berkomunikasi langsung dengan penjual produk-produk di sana. Misalnya penjual kaos, sepatu hingga kuliner khas.

Di penghujung blusukan, Jokowi mengapresiasi kerja Ridwan Kamil membangun teras Cihampelas.

(Baca: Kunker di Bandung, Jokowi Bagikan KIS hingga Jalan-jalan di Cihampelas)

Ia menganggap Teras Cihampelas merupakan bentuk penghargaan pemerintah setempat kepada para pelaku usaha kecil, mikro dan menengah di Kota Bandung.

"Saya kira ini penghargaan yang sangat baik bagi pedagang kaki lima. Penataan dan penempatan ini sangat tertata rapi dan akan menjadi daya tarik wisatawan," ujar Jokowi.

Keberadaan Jokowi, Iriana dan Ridwan Kamil itu mengundang perhatian masyarakat setempat. Selama Presiden blusukan di atas, ribuan orang menunggu di bawah.

Begitu Presiden turun sekitar 20 menit kemudian, masyarakat langsung menyerbunya. Mereka berebut bersalaman dan berfoto bersama.

Presiden pun melayani mereka. Jokowi mendekati kerumunan warga dan menyalaminya satu per satu.

Jokowi juga membagi-bagikan buku tulis, buku cerita, kerudung dan kaos kepada masyarakat.

Kompas TV Presiden Jokowi Bingung Jawab Soal Anime Naruto
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com