Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diplomasi Jalan Pagi ala Presiden Jokowi dan PM Turnbull

Kompas.com - 26/02/2017, 09:11 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Udara pagi di Sydney, Australia, Minggu (26/2/2017), dimanfaatkan Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Malcolm Turnbull untuk melakukan jalan pagi bersama.

Berdasarkan siaran pers resmi Istana dengan tajuk "Diplomasi Jalan Pagi Bersama", keduanya jalan santai di Royal Botanic Garden pukul 07.30 waktu setempat.

Seperti warga Sydney yang melakukan penyegaran pada Minggu pagi, Jokowi dan Turnbull juga melakukan hal demikian.

PM Turnbull datang ke lokasi terlebih dahulu, kemudian baru disusul oleh Jokowi.

Acara jalan pagi ini di luar agenda resmi kenegaraan. Maka dari itu, busana yang dikenakan keduanya pun santai. Keduanya tampak hanya mengenakan kemeja.

Selama 30 menit lebih, Jokowi dan PM Turnbull berjalan kaki bersama mengelilingi taman yang berlatar belakang pemandangan Opera House Sydney dan Harbour Bridge.

Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull saat menyapa seorang ayah yang sedang memggendong anak di Royal Botanic Garden, Sydney, Minggu (26/2/2017).
Tak jarang, mereka berinteraksi dengan warga setempat yang sedang berolahraga pagi.

Bahkan, PM Turnbull memperkenalkan Presiden Jokowi kepada beberapa warga Australia yang melintas, termasuk kepada seorang ayah yang membawa bayi berusia 8 minggu.

Pengamanan yang tidak begitu ketat membuat jalan pagi berlangsung santai, termasuk warga yang bebas melintas membuat suasana seolah tidak ada kepala negara yang hadir di sana.

Siaran pers resmi Istana juga menyebut bahwa diplomasi jalan pagi serupa bisa menjadi salah satu cara yang ampuh untuk meningkatkan hubungan antar-kedua negara agar semakin baik pada masa yang akan datang.

Rencananya, aktivitas resmi kenegaraan baru akan digelar pukul 09.00 waktu setempat.

Jokowi dijadwalkan melakukan kunjungan kenegaraan di Admiralty House, Sydney, kediaman resmi Gubernur Jenderal Australia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com