Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gloria Jadi Satu-satunya Anggota Paskibraka yang Makan Siang dengan Jokowi

Kompas.com - 17/08/2016, 12:45 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gloria Natapradja Hamel boleh jadi tersisih dari 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas dalam upacara HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka Jakarta.

Pada Rabu (17/8/2016) pagi ini, ia hanya bisa menyaksikan teman-temannya bertugas mengibarkan bendera Merah Putih. Namun, Gloria justru mendapatkan perhatian spesial dari Presiden Joko Widodo.

Seusai pengibaran bendera, Gloria menjadi satu-satunya anggota Paskibraka yang diajak Jokowi makan siang bersama dengan para pejabat negara dan tamu penting lainnya.

"Tadi Gloria di dalam, ikut diundang makan siang sama Presiden," kaya Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang juga ikut dalam acara makan siang tersebut.

(Baca: Surat Gloria kepada Jokowi: Saya Tak Memilih Jadi WN Perancis, Indonesia Nafas Saya)

Fadli mengatakan, Gloria terlihat ceria dan tak tampak kekecewaan di raut wajahnya. Fadli pun sempat memamerkan foto putrinya yang sempat selfie bersama Gloria.

"Nanti sore katanya dia sudah bisa ikut (upacara penurunan bendera)," tambah Fadli.

Gloria sebelumnya tersingkir dari Paskibraka Istana karena memiliki paspor Perancis sehingga dianggap bukan warga negara Indonesia. Ia digugurkan pada menit-menit akhir meskipun sudah melalui berbagai proses seleksi dan pelatihan. Ayahnya diketahui berkewarganegaraan Perancis.

Wawancara dengan Gloria dapat dilihat dalam video di bawah ini:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com