Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Bentrok Polisi Vs Satpol PP, Kapolri Instruksikan Rekonsiliasi

Kompas.com - 08/08/2016, 15:11 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menginstruksikan Kepala Polda Sulawesi Selatan Inspektur Jenderal Anton Charliyan melaksanakan langkah-langkah rekonsiliasi untuk meredam konflik antara polisi dan Satpol PP di Makassar.

"Kapolri sudah mengarahkan Kapolda Sulsel menyiapkan langkah proaktif, berkoordinasi dengan unsur pemerintah daerah, mempersatukan kembali, rekonsiliasi," ujar Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar di Kompleks Mabes Polri, Senin (8/8/2016).

"Ingatkan bahwa ini bukan soal kesatuan, ini oknum di lapangan," kata dia.

Sebab, di samping menindak oknum polisi dan oknum Satpol PP yang terlibat bentrokan itu, yang paling penting juga adalah bagaimana agar bentrokan tersebut tidak berlanjut dan meluas.

"Yang paling penting itu menjaga persatuan kembali unsur-unsur yang ada. Jangan terjebak konflik seperti itu lagi," ujar Boy.

Kapolda Sulsel, lanjut Boy, sudah membentuk tim internal untuk mengusut siapa saja personel Polri yang terlibat di dalam bentrokan itu.

Selain itu, Kapolda Sulsel juga telah membentuk tim untuk mewujudkan komunikasi dengan pemerintah daerah dan unsur terkait agar rekonsiliasi dapat tercapai.

Boy mengatakan, tim untuk mewujudkan rekonsiliasi itu sudah berjalan dan menghasilkan situasi yang kondusif di Kota Makassar.

"Itu sudah dilakukan dan kami dapat informasi bahwa hasil kerjanya sudah cukup bagus. Mudah-mudahan tidak ada dampak keributan itu lagi ke depannya," ujar Boy.

Bentrokan antara anggota Sabhara Polrestabes Makassar serta Polda Sulsel melawan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kota Makassar terjadi di Anjungan Pantai Losari, Sabtu (6/8/2016) hingga Minggu (7/8/2016) dini hari.

Kedua belah pihak saling kejar-kejaran di sepanjang Anjungan Pantai Losari. Bahkan, polisi puluhan kali melepaskan tembakan.

Bentrokan ini dipicu kesalahpahaman. Dua anggota Sabhara Polrestabes, Bripda Hendrik dan Bripda Asmat, berpakaian dinas mengendarai motor dinas trail masuk ke Anjungan Losari.

Keduanya lalu terlibat percekcokan dengan seorang anggota Satpol PP, Safri. Tidak lama kemudian, kedua anggota Sabhara Polrestabes Makassar itu terlibat perkelahian dengan Safri dan anggota Satpol PP lainnya.

Perkelahian pun berhasil diredam dan kedua anggota Polrestabes Makassar itu pergi meninggalkan Anjungan Pantai Losari.

Ternyata, keduanya pergi melaporkan kasus pengeroyokan yang dialaminya di kantornya di Polrestabes Makassar.

Halaman:


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com