JAKARTA, KOMPAS.com — Pertemuan Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Selandia Baru John Key di Istana Merdeka, Senin (18/7/2016) sore, berlangsung bersahabat. Dalam sambutan pembuka, PM Key melontarkan pujian kepada Jokowi.
Ia menyebut, kepemimpinan Jokowi tidak hanya terasa di Indonesia, tetapi juga terasa di Asia Tenggara.
"Kepemimpinan Presiden Jokowi tidak hanya ditunjukkan di Indonesia, tetapi juga di ASEAN," ujar Key.
Key juga menyebut, suara Indonesia demikian lantang di Asia Tenggara. Hal itu lantaran sosok Jokowi yang terbilang muda, tetapi tetap mampu mewujudkan percepatan ekonomi Tanah Air.
PM Key berharap pertemuan bilateral ini mampu mempererat hubungan dan kerja sama kedua negara di berbagai sektor.
Menurut dia, ada banyak hal yang dapat dikerjasamakan antarkedua negara. Ia juga berharap bukan hanya pengusaha negaranya saja yang investasi di Indonesia, namun juga sebaliknya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Jokowi juga menyambut baik kedatangan Key beserta sang istri, Bronagh Key. Terlebih lagi, 22 orang CEO Selandia Baru juga turut dalam pertemuan itu.
"Kunjungan ini merupakan manifestasi dan keinginan Selandia Baru untuk terus memperkokoh hubungan, terutama di bidang ekonomi. Indonesia juga memiliki komitmen serupa untuk memperkuat hubungan bilateral, termasuk kerja sama di bidang energi terbarukan dan peternakan," ujar Jokowi.
Pertemuan bilateral itu sendiri diakhiri dengan penandatanganan kerja sama antara menteri Kabinet Kerja dan Pemerintah Selandia Baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.