JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Golkar di bawah kepemimpinan Aburizal Bakrie resmi menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Pernyataan dukungan ini disampaikan dalam penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di JCC Senayan, Jakarta, Senin (25/1/2016).
Deklarasi dimulai dengan pembacaan pernyataan dukungan kepada pemerintah oleh Wakil Ketua Panitia Rapimnas Yorrys Raweyai yang didampingi oleh 34 ketua DPD I Golkar.
"Partai Golkar mendeklarasikan diri mendukung dan bersama pemerintahan Jokowi-JK untuk melaksanakan pembangunan di segala bidang demi kesejahteraan rakyat," kata Yorrys, membacakan pernyataan deklarasi yang ditandatangani Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham.
Kemudian, Aburizal pun menyerahkan pernyataan dukungan yang dibacakan Yorrys kepada tiga menteri Kabinet Kerja yang hadir, yakni Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, serta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Wakil Presiden Jusuf Kalla juga hadir menyaksikan penyerahan dukungan secara simbolis itu.
Sekitar seribu kader pun bersorak riuh menyambut arah baru politik Golkar ini.
Selain mengubah haluan politik, Rapimnas Golkar yang digelar selama tiga hari ini juga mengambil satu keputusan penting lainnya.
Keputusan tersebut adalah menggelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub).
Namun, kubu Aburizal meminta pengesahan terlebih dahulu dari pemerintah sehingga mempunyai legalitas untuk menyelenggarakan munaslub.
Aburizal menyatakan tidak akan maju lagi dalam munaslub tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.