Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Akan Berikan Fasilitas Khusus bagi Pemilih Disabilitas di Pilkada

Kompas.com - 21/09/2015, 20:46 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada Desember 2015, Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik mengatakan akan memfasilitasi seluruh rakyat Indonesia agar dapat terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). KPU pun akan memberikan fasilitas khusus kepada penyandang disabilitas.

“Untuk 2015 KPU menambah kolom keterangan terhadap pemilih disabilitas yang terdaftar. Sampai saat ini yang terdaftar lebih dari 200 ribu orang dari 305 kabupaten kota. Hak-hak mereka akan kami penuhi sebagaimana mestinya,” ujar Husni dalam acara penandatanganan Nota Kesepahaman di Kantor KPU di Jakarta, Senin (21/9/2015).

Selain menambah kolom keterangan, KPU juga akan menyediakan surat suara untuk tunanetra, menyediakan bilik suara untuk pemilih yang menggunakan kursi roda dan tempat pemungutan suara (TPS) berjalan bagi pemilih yang sakit, baik dalam satu Rumah Sakit atau rumah penduduk.

Husni menambahkan, KPU menyatakan komitmen dalam memenuhi hak asasi manusia dalam konteks pemungutan suara dan akan secara maksimal melayani serta memperhatikan pemenuhan hak-hak pemilih.

Dalam kesempatan yang sama ia juga menyinggung soal calon tunggal pilkada yang kerap menjadi perbincangan hangat. Menurut dia, yang harus ditemukan bukanlah sebab mengapa hanya ada calon tunggal tapi akibat yang ditimbulkan akibat hanya ada satu pasangan calon.

“Setiap orang tidak hanya punya hak untuk memilih, tapi juga hak untuk dipilih,” ucap Husni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com