JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Litbang Kompas mengungkap mayoritas masyarakat menginginkan supaya pemilihan umum (Pemilu) 2024 berlangsung dengan aman dan damai.
Menurut hasil survei Litbang Kompas yang dikutip pada Minggu (24/9/2023), sebanyak 71,9 persen dari 1.364 responden menyatakan yakin pemerintah bisa melaksanakan pemilu dengan aman dan damai.
Selain itu, sebanyak 7,2 persen responden merasa sangat yakin Pemilu 2024 berlangsung aman dan damai.
Terdapat 13,6 persen responden yang menyatakan tidak yakin, serta 0,6 responden yang merasa sangat tidak yakin Pemilu 2024 berlangsung aman dan damai.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Makin Banyak Pemilih yang Sudah Tentukan Pilihan Parpol
Di sisi lain, pelaksanaan tahapan pemilu dan situasi politik yang stabil menumbuhkan harapan publik Pemilu 2024 bakal aman serta damai.
Dari latar belakang status sosial ekonomi responden, penilaian positif ini relatif merata diungkapkan responden kelas ekonomi bawah (79,6 persen), kelas menengah (78,5 persen), dan kelas atas (74,1 persen).
Tingkat apresiasi juga merata diungkapkan responden perempuan dan laki-laki serta responden dari berbagai kategori usia, mulai dari baby boomers (50-65 tahun) hingga generasi Z yang berumur 17-25 tahun.
Survei yang dilaksanakan pada 27 Juli-7 Agustus 2023 ini melibatkan 1.364 responden di 38 provinsi di Tanah Air.
Setidaknya terdapat 4 indikator yang turut membentuk munculnya harapan publik terhadap terciptanya suasana pemilu damai tersebut.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Pemilih yang Bimbang Tentukan Capres Paling Banyak dari Pendukung Golkar
Ke-4 indikator itu ialah kemampuan pemerintah menjaga stabilitas keamanan, citra dan netralitas lembaga Polri, kepercayaan publik pada penyelenggara pemilu, serta partisipasi politik masyarakat untuk mengikuti pemilu.
Tingginya antusiasme publik ini menebalkan gambaran akan pemilu yang aman dan damai. Partisipasi rakyat dengan menggunakan hak pilihnya dalam pemilu di TPS turut menguatkan kualitas penyelenggaraan pemilu.
Angka partisipasi publik tidak saja mencerminkan kesadaran masyarakat dalam mengikuti pesta demokrasi, tetapi juga menggambarkan bentuk kepercayaan kepada pemerintahan atau sistem politik.
Kesadaran politik yang tinggi dan tingkat kepercayaan kepada pemerintah akan diikuti dengan partisipasi yang cenderung aktif.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Undecided Voters Paling Banyak di Kategori Usia Lebih dari 60 Tahun
Dalam konteks ini, antusiasme publik untuk mengikuti pemilu sebagaimana yang terbaca dari hasil survei dapat dimaknai sebagai gambaran masih terjaganya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sistem politik dan pemerintah.
Hal itu juga tecermin dalam bentuk keyakinan publik akan terselenggaranya Pemilu 2024 dengan aman.
Delapan dari 10 responden menyatakan percaya bahwa pemerintah dapat menjamin Pemilu 2024 berjalan aman. Keyakinan publik juga terbaca pada situasi pascapemilihan. Tiga perempat responden yakin kondisi perekonomian dan situasi politik Indonesia akan membaik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.