Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AHY Masuk Bursa Cawapres Ganjar, Jubir Anies: Kami Enggak Salah Pilih Teman Koalisi

Kompas.com - 07/06/2023, 15:43 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan, Sudirman Said, mengapresiasi masuknya nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke dalam bursa bakal capres dari PDI-P, Ganjar Pranowo.

Menurut dia, masuknya nama AHY membuktikan bahwa KPP tidak salah memilih tim berkoalisi.

"Soal Pak AHY disebut sebagai cawapres Mas Ganjar kami berterima kasih. Artinya kita enggak salah pilih. Kita pilih teman koalisi bermutu," ujar Sudirman di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2023).

"Sehingga sebelah pun melirik anggota koalisi kita, ini juga kita sambut. Ini sinyal berpolitik itu harus dengan senang hati bukan dengan ketegangan," kata dia.

Baca juga: AHY Masuk Daftar Cawapres Ganjar, Demokrat: Terima Kasih, tapi Kami Beda Posisi

Hal serupa juga disampaikan oleh anggota Tim Delapan bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan, Dadang Dirgantara.

Bahkan, Dadang juga mengungkapkan bahwa Ketua DPP PDI-P Puan Maharani pun sempat masuk bursa bakal cawapres untuk Anies Baswedan.

"Dalam Koalisi Perubahan daftar nama juga banyak, termasuk yang mengatakan itu (Puan Maharani) ada juga dalam daftar juga. Jadi itu, terima kasih anggota koalisi dianggap baik dan potensial," ungkap Dadang.

"Sesuatu yang baik juga. Kalau memang niat, kan nanti dia nyamperin ke orangnya kan. Kantornya kan sudah tahu. Kamu tak calonkan mau enggak? Kan begitu. Kalau enggak mau ya sudah," lanjutnya.

Baca juga: Puan Bocorkan Bursa Cawapres Ganjar: Dari Mahfud MD, Erick Thohir, hingga AHY

Sebelumnya, Ketua DPP PDI-P Bidang Politik Puan Maharani menyebutkan 10 nama yang masuk dalam radar bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

Dari 10 nama itu, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat AHY turut masuk dalam radar PDI-P.

Hal itu diungkapkan Puan Maharani dalam konferensi pers usai agenda kedua dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ketiga PDI-P di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (6/6/2023).

"Pencawapresan nama kan banyak, ada 10 (nama). Kalau boleh saya sebutkan yang ada di media, ada Pak Mahfud sudah masuk namanya. Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, Pak AHY, sopo (siapa) lagi mas? Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan," kata Puan.

Puan Maharani mengungkapkan sepuluh nama itu di samping Ganjar Pranowo yang turut hadir dalam konferensi pers.

Menurut dia, 10 nama itu memiliki kelebihan masing-masing. Oleh karenanya, PDI-P bakal mempertimbangkan kelebihan yang dimiliki sejumlah kandidat itu.

"Dan kemudian apakah itu bisa bekerja sama dengan calon dari PDI Perjuangan sesuai dengan visi misi, cita-cita dan sebagainya," ujar Ketua DPR RI ini.

Halaman:
Baca tentang


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mahfud soal Penemuan 12 Pucuk Senpi di Rumah Syahrul Yasin Limpo: Proses Hukum!

Mahfud soal Penemuan 12 Pucuk Senpi di Rumah Syahrul Yasin Limpo: Proses Hukum!

Nasional
Muhaimin Iskandar Tegaskan Tak Bicara Pilpres Saat Bertemu Rizieq Shihab: Hanya Jadi Saksi Nikah

Muhaimin Iskandar Tegaskan Tak Bicara Pilpres Saat Bertemu Rizieq Shihab: Hanya Jadi Saksi Nikah

Nasional
TNI Sebut 5 Anggota KKB yang Ditembak Mati di Pegunungan Bintang Papua Terlibat Pembunuhan hingga Merampok

TNI Sebut 5 Anggota KKB yang Ditembak Mati di Pegunungan Bintang Papua Terlibat Pembunuhan hingga Merampok

Nasional
Jokowi jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Jokowi jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Nasional
Duet Prabowo-Khofifah

Duet Prabowo-Khofifah

Nasional
Jika Tidak dengan Prabowo, Lantas Siapa Pendamping Ideal Ganjar Pranowo?

Jika Tidak dengan Prabowo, Lantas Siapa Pendamping Ideal Ganjar Pranowo?

Nasional
Menteri Terseret Kasus Korupsi, Hasto Kristiyanto: PDI-P Evaluasi Ke Dalam

Menteri Terseret Kasus Korupsi, Hasto Kristiyanto: PDI-P Evaluasi Ke Dalam

Nasional
PDI-P Punya Program Beasiswa 'Megawati Fellowship', Akan Diluncurkan di Rakernas

PDI-P Punya Program Beasiswa "Megawati Fellowship", Akan Diluncurkan di Rakernas

Nasional
Beri Arahan di Depan Kader PDI-P, Megawati Sebut Politik Itu Dimulai dari Keluarga

Beri Arahan di Depan Kader PDI-P, Megawati Sebut Politik Itu Dimulai dari Keluarga

Nasional
Anies Sebut Negara hingga 'Pelaku Besar' Jadi Penyebab Masalah Lingkungan

Anies Sebut Negara hingga "Pelaku Besar" Jadi Penyebab Masalah Lingkungan

Nasional
Respons KPU Soal Putusan MA Terkait Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg

Respons KPU Soal Putusan MA Terkait Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg

Nasional
Uji Materi Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg Dikabulkan, ICW Sebut Penyelenggara Pemilu Bobrok

Uji Materi Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg Dikabulkan, ICW Sebut Penyelenggara Pemilu Bobrok

Nasional
Kawal Judicial Review UU Cipta Kerja, Partai Buruh Akan Gelar Unjuk Rasa

Kawal Judicial Review UU Cipta Kerja, Partai Buruh Akan Gelar Unjuk Rasa

Nasional
Dilirik Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Sudah Dialog dengan Internal

Dilirik Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Sudah Dialog dengan Internal

Nasional
Nama Bakal Cawapres Ganjar Makin Mengerucut, Sekjen PDI-P: Megawati Hampir Setiap Malam Mohon Petunjuk Tuhan

Nama Bakal Cawapres Ganjar Makin Mengerucut, Sekjen PDI-P: Megawati Hampir Setiap Malam Mohon Petunjuk Tuhan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com