Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2023, 19:53 WIB
Fika Nurul Ulya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan, jumlah jemaah haji yang meninggal dunia hingga saat ini mencapai 21 orang.

Jumlah ini menjadi yang tertinggi dalam empat tahun terakhir, ketika operasional penyelenggaraan ibadah haji memasuki hari ke-15.

Tahun lalu, jumlah jemaah haji yang wafat hingga hari terakhir operasional penyelenggaraan ibadah haji mencapai 89 orang.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Diminta Tak Berlebihan Berswafoto di Tanah Suci

"Yang kelihatannya memang dari evaluasi sampai saat ini ada 21 yang sudah wafat. Ini yang tertinggi di 4 tahun terakhir. Mudah-mudahan akan tidak semakin meningkat dan akan kami upayakan semaksimal mungkin," kata Dante usai rapat koordinasi dengan Menteri PMK Muhadjir Effendy di Jakarta, Selasa (6/6/2023).

Adapun salah satu upaya yang dilakukan adalah menyiapkan tenaga kesehatan di Tanah Suci. Ia menyebut, jumlah tenaga kesehatan yang tersedia mencapai 1.917 orang, terdiri dari dokter, dokter spesialis, dan perawat.

Tenaga kesehatan ini akan membantu para jemaah dan mengobatinya. Ke depan, kata dia, pihaknya akan menyediakan tenaga psikolog dan psikiater sebagai tambahan atau penguatan medis.

Baca juga: Lolos Pemeriksaan Kesehatan Jadi Syarat Utama Calon Jemaah Haji Sebelum Terbang ke Tanah Suci

"Mungkin pada beberapa tahun ke depan kita juga memerlukan tenaga psikolog atau psikiater sebagai tambahan dan penguatan tenaga medis," beber dia.

Lebih lanjut Dante menyampaikan, tenaga medis maupun petugas diperlukan mengingat porsi jemaah haji lansia pada tahun ini merupakan yang tertinggi.

Hal ini sedikit banyak dipengaruhi oleh kebijakan batas usia yang diberlakukan Arab Saudi selama pandemi Covid-19. Kala pandemi, jemaah yang pergi ke Arab Saudi dibatasi maksimal berusia 65 tahun.

Dengan demikian, jemaah haji lansia yang harusnya berangkat di tahun-tahun tersebut, harus menunda keberangkatannya.

Mustafa Husin Syatri (74) jemaah haji asal Palembang saat menjalani pemeriksaan di pesawat.dok. Humas Kemenag Sumsel Mustafa Husin Syatri (74) jemaah haji asal Palembang saat menjalani pemeriksaan di pesawat.

Secara rinci Dante menyebut, jumlah jemaah lansia berusia 60 tahun ke atas mencapai 66.943 atau 45,7 persen dari kuota jemaah haji Indonesia tahun 2023.

"Jemaah lansia yang ada pada tahun ini adalah yang tertinggi dibandingkan 4 tahun terakhir, sebanyak 45,7 persen. Dan beberapa penyakit yang sudah teridentifikasi, antara lain adalah penyakit jantung, hipertensi yang paling banyak, kemudian diabetes, dan penyakit paru paru," ungkapnya.

Selain itu, para tenaga kesehatan ini disiagakan, karena cuaca di Arab Saudi mencapai 40 derajat celcius.

Dante menyampaikan, suhu saat jemaah wukuf di Arafah diperkirakan mampu menyentuh 50 derajat celcius.

Baca juga: Sempat Dirawat, Jemaah Haji Asal Palembang Meninggal di Madinah

Hari ini, Suhu di Madinah berkisar 28-40 derajat celcius, dan di Mekkah mencapai 30-41 derajat celcius. Suhu kota Mekkah lebih panas dibanding di Kota Madinah.

"Dengan adanya peningkatan jumlah jemaah lansia yang tertinggi tahun ini, kemudian iklim yang makin lama makin meningkat, maka risiko kesehatan akan semakin meningkat," jelas dia.

Sebagai informasi, saat ini secara bertahap jemaah haji Indonesia diberangkatkan dari Mekkah menuju Madinah untuk melaksanakan umrah, setelah shalat 40 waktu (arbain) berturut-turut di Madinah.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Diminta Tak Berlebihan Berswafoto di Tanah Suci

Per hari ini, jemaah yang sudah diberangkatkan dari Madinah ke Mekkah berjumlah 8.788 jemaah atau 23 kloter. Sedangkan, jemaah dan petugas yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 81.198 orang atau 211 kelompok terbang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jokowi Minta Setiap Bulan Ada 'Ground Breaking' Pembangunan di IKN

Jokowi Minta Setiap Bulan Ada "Ground Breaking" Pembangunan di IKN

Nasional
Jokowi: IKN Tak Hanya Dibangun Pemerintah, tapi Dunia Usaha Sudah Masuk

Jokowi: IKN Tak Hanya Dibangun Pemerintah, tapi Dunia Usaha Sudah Masuk

Nasional
Saat Mantan Kepala BAIS Jelaskan soal Data Intelijen 'Daleman' Parpol yang Dipegang Jokowi...

Saat Mantan Kepala BAIS Jelaskan soal Data Intelijen "Daleman" Parpol yang Dipegang Jokowi...

Nasional
Anggota DPR Minta Kemenkominfo Atur Kampanye di Medsos untuk Cegah Hoaks Jelang Pemilu

Anggota DPR Minta Kemenkominfo Atur Kampanye di Medsos untuk Cegah Hoaks Jelang Pemilu

Nasional
Hari Ketiga di IKN, Jokowi Akan Tinjau Pembangunan Jalan dan 'Ground Breaking' Hotel

Hari Ketiga di IKN, Jokowi Akan Tinjau Pembangunan Jalan dan "Ground Breaking" Hotel

Nasional
'Jangan-jangan Jokowi Mau Tebar Ancaman ke Partai Politik yang Tidak Sejalan...'

"Jangan-jangan Jokowi Mau Tebar Ancaman ke Partai Politik yang Tidak Sejalan..."

Nasional
Menerka Langkah Politik Kaesang: Diakui DPD PSI Solo, Direstui Jokowi, dan Tak Ditahan PDI-P

Menerka Langkah Politik Kaesang: Diakui DPD PSI Solo, Direstui Jokowi, dan Tak Ditahan PDI-P

Nasional
Saat Jokowi Sampaikan Terima Kasih untuk Warga dan Pekerja di IKN...

Saat Jokowi Sampaikan Terima Kasih untuk Warga dan Pekerja di IKN...

Nasional
Komisi I DPR Yakin Jokowi Tak Punya Niat Jahat meski Pegang Data Intelijen soal 'Daleman' Parpol

Komisi I DPR Yakin Jokowi Tak Punya Niat Jahat meski Pegang Data Intelijen soal "Daleman" Parpol

Nasional
Profil 9 Anggota Tim Pemenangan Anies-Cak Imin

Profil 9 Anggota Tim Pemenangan Anies-Cak Imin

Nasional
Komnas HAM Akan Panggil Kepala BKPM hingga Kapolri Bahas Masalah Pulau Rempang

Komnas HAM Akan Panggil Kepala BKPM hingga Kapolri Bahas Masalah Pulau Rempang

Nasional
Temuan Komnas HAM: Polisi Sebut Gas Air Mata sampai ke SD 24 dan SMP 22 Galang karena Angin

Temuan Komnas HAM: Polisi Sebut Gas Air Mata sampai ke SD 24 dan SMP 22 Galang karena Angin

Nasional
[POPULER NASIONAL] Wakil Ketua KPK Siap Mundur| Klarifikasi Prabowo soal Isu Tampar Wamen

[POPULER NASIONAL] Wakil Ketua KPK Siap Mundur| Klarifikasi Prabowo soal Isu Tampar Wamen

Nasional
Perbedaan Daerah Khusus dan Daerah Istimewa

Perbedaan Daerah Khusus dan Daerah Istimewa

Nasional
Tanggal 24 September Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 September Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com