Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/06/2023, 18:54 WIB
Fika Nurul Ulya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Relawan Jokowi berkumpul di Basket Hall Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (3/6/2023) sejak sore hari.

Pantauan Kompas.com, mayoritas memakai baju berwarna senada, yaitu merah dan putih. Ada pula panitia yang memakai baju ungu dengan gambar wajah Ganjar Pranowo di bagian tengah.

Para relawan ini berkumpul untuk mendeklarasikan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai bakal calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Kita sudah bulat tekad bahwa kita mendeklarasikan untuk mendukung Ganjar Pranowo. Makanya tema acara ini adalah 'Relawan Jokowi Dukung Ganjar Pranowo'," kata ketua pelaksana acara "Deklarasi Nasional Relawan Jokowi Dukung Ganjar Pranowo", Teddy Wibisana dalam konferensi pers di Basket Hall Senayan, Sabtu.

Baca juga: Ganjar Bakal Hadir di Acara Deklarasi Dukungan Relawan Jokowi di Senayan Malam Ini

Menurutnya, para relawan juga siap memenangkan Ganjar Pranowo menjadi Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029.

Teddy mengatakan, ada beberapa alasan mengapa relawan Jokowi memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo.

Salah satunya, keberhasilan Jokowi saat menjabat sebagai presiden perlu dilanjutkan dan dijaga keberlangsungannya.

Kesinambungan ini bisa dijaga oleh sosok pemimpin yang memiliki visi, misi, dan prinsip yang sama dengan Jokowi.

Baca juga: Ganjar soal Relawan Jokowi Pecah: Saya Sangat Yakin Sebagian Besar ke Sini, Sebagian Kecil ke Sana

Adapun sosok pemimpin itu harus mengutamakan kepentingan nasional di atas segalanya, memihak dan melayani rakyat dengan sepenuh hati. Mereka memandang, mendukung Ganjar sebagai penerus Jokowi adalah sebuah pilihan yang logis.

"Kita tahu kalau kita ini bukan hanya memilih seorang presiden, tapi memilih untuk seorang pemimpin yang mewujudkan cita-cita kita bersama," ujar Teddy.

Terkait deklarasi, Teddy mengatakan, digagas untuk memberikan jawaban yang pasti pada para relawan pendukung Jokowi ke mana "kekuatan" akan diarahkan.

"Gagasan acara ini adalah untuk memberikan sebuah jawaban yang pasti pada relawan-relawan pendukung Jokowi. Karena selama ini terjadi kemungkinan, kemungkinan mau kemana ini, mau kemana. Kita tegaskan disini bahwa relawan Jokowi dukung Ganjar," ungkap Teddy.

Lebih lanjut, Teddy mengungkapkan, acara ini dihadiri oleh 7.000 partisipan dari 140 organ relawan Jokowi.

Sementara itu, Ganjar berencana hadir menyapa para relawan pada pukul 20.00 WIB.

Baca juga: Jawaban Singkat Ganjar Saat Ditanya Relawan Jokowi-Gibran Dukung Prabowo

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

KPK Periksa Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar dan 9 Terpidana Korupsi Jadi Saksi Dugaan Pungli di Rutan

KPK Periksa Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar dan 9 Terpidana Korupsi Jadi Saksi Dugaan Pungli di Rutan

Nasional
Netralitas Jokowi Disorot dalam Sidang PBB, Airlangga: Itu Biasa ...

Netralitas Jokowi Disorot dalam Sidang PBB, Airlangga: Itu Biasa ...

Nasional
Jokowi Dinilai Coba Antisipasi PKB Jadi Motor Hak Angket

Jokowi Dinilai Coba Antisipasi PKB Jadi Motor Hak Angket

Nasional
Persaingan Cucu-Cicit Soekarno di Pileg 2024: 3 Lolos Senayan, 2 Terancam Gagal

Persaingan Cucu-Cicit Soekarno di Pileg 2024: 3 Lolos Senayan, 2 Terancam Gagal

Nasional
Kasasi Ditolak, Eks Dirjen Kuathan Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara di Kasus Satelit Kemenhan

Kasasi Ditolak, Eks Dirjen Kuathan Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara di Kasus Satelit Kemenhan

Nasional
Praperadilan Budi Said Ditolak, Kejagung: Penyidik Sesuai Prosedur

Praperadilan Budi Said Ditolak, Kejagung: Penyidik Sesuai Prosedur

Nasional
RUU DKJ Sepakat Dibawa ke Sidang Paripurna DPR, Mendagri Ucapkan Terima Kasih

RUU DKJ Sepakat Dibawa ke Sidang Paripurna DPR, Mendagri Ucapkan Terima Kasih

Nasional
Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perusahaan Lain yang Tengah Dibidik

Dugaan Korupsi di LPEI: Kerugian Ditaksir Rp 2,5 Triliun, Ada 6 Perusahaan Lain yang Tengah Dibidik

Nasional
Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Empat Anggota DPRD Kota Bandung Dicecar Soal Dugaan Titipan Proyek

Nasional
Ramai Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Ini Kata KPU

Ramai Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Ini Kata KPU

Nasional
Dukungan ke Airlangga Mengalir Saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan Jadi Ketum Golkar

Dukungan ke Airlangga Mengalir Saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan Jadi Ketum Golkar

Nasional
Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Dibangun mulai September Tahun Ini

Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Dibangun mulai September Tahun Ini

Nasional
KPK Cecar Eks Wali Kota Bandung Soal Tarif 'Fee Proyek' yang Biasa Dipatok ke Pengusaha

KPK Cecar Eks Wali Kota Bandung Soal Tarif "Fee Proyek" yang Biasa Dipatok ke Pengusaha

Nasional
Netralitas Jokowi Disorot di Forum HAM PBB, Dibela Kubu Prabowo, Dikritik Kubu Anies dan Ganjar

Netralitas Jokowi Disorot di Forum HAM PBB, Dibela Kubu Prabowo, Dikritik Kubu Anies dan Ganjar

Nasional
Penggelembungan Suara PSI 2 Kali Dibahas di Rekapitulasi Nasional KPU, Ditemukan Lonjakan 38 Persen

Penggelembungan Suara PSI 2 Kali Dibahas di Rekapitulasi Nasional KPU, Ditemukan Lonjakan 38 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com