Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/05/2023, 17:05 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar pertemuan di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (29/5/2023).

Ketua DPP PDI-P Puan Maharani mengatakan, hasil pertemuan yang kurang lebih berjalan selama dua jam itu menyepakati kedua partai akan bekerja sama memenangkan Ganjar Pranowo dalam kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Pada kesempatan ini tentu saja kami bersama-sama bersepakat bahwa kerja sama PDI-P dan PPP akan dilakukan secara berkesinambungan secara konkret untuk bisa memenangkan yang pertama adalah capres Ganjar," ujar Puan Maharani, Senin.

Kesepakatan kedua, kata Puan, kedua partai politik bersepakat untuk memenangkan pemilihan legislatif (Pileg) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti.

Baca juga: Pimpinan PDI-P Sambangi Kantor DPP PPP, Bahas Pemenangan Ganjar sebagai Capres

Puan mengatakan, kerja sama pemenangan Pileg semata-mata untuk memberikan kemajuan dan kesejahteraan rakyat Indonesia.

"Dan pesta demokrasi yang akan kita lampaui nantinya pada tanggal 14 Februari 2023, kami sepakati akan kami jalankan pesta itu dengan gembira dengan santun, dengan beretika untuk bisa memenangkan calon-calon yang memang menjadi pilihan rakyat, demi bangsa dan negara," katanya.

Hal senada juga disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono.

Baca juga: Puan Maharani Susul Pengurus DPP PDI-P ke Kantor DPP PPP, Bahas Pemenangan Ganjar

Mardiono mengatakan, setelah pertemuan disepakti agar seluruh perjuangan dilandasi oleh kedaulatan rakyat.

"Jadi itu tadi garis besarnya yang kita sepakati bersama. Tentu secara teknis nanti di lapangan akan terus kita bahas dan seraya terus kita implementasikan di lapangan," kata Mardiono.

Diketahui, PDI-P dan PPP sepakat menjalin kerja sama politik setelah partai berlambang Kabah tersebut mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai capres yang bakal diusung di Pilpres 2024.

Sebelumnya, PDI-P memang mengumumkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai capres yang bakal diusung di Pilpres 2024.

Baca juga: Mardiono Optimistis Jokowi Bakal Dukung Ganjar Bareng PDI-P dan PPP

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kereta Whoosh Diresmikan, Jokowi Ingatkan Semua Pihak Tak Takut Belajar Saat Bangun Infrastruktur

Kereta Whoosh Diresmikan, Jokowi Ingatkan Semua Pihak Tak Takut Belajar Saat Bangun Infrastruktur

Nasional
Momen Paspampres Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Iriana Jokowi, Danpaspampres Dapat 'First Cake'

Momen Paspampres Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Iriana Jokowi, Danpaspampres Dapat "First Cake"

Nasional
Syahrul Yasin Limpo dan Riwayat 2 Adiknya dalam Kubangan Korupsi

Syahrul Yasin Limpo dan Riwayat 2 Adiknya dalam Kubangan Korupsi

Nasional
Hari Ini, Amanda Manopo Akan Diperiksa Bareskrim Terkait Situs Judi 'Online'

Hari Ini, Amanda Manopo Akan Diperiksa Bareskrim Terkait Situs Judi "Online"

Nasional
Febri Diansyah Akan Datangi KPK Penuhi Panggilan Penyidik

Febri Diansyah Akan Datangi KPK Penuhi Panggilan Penyidik

Nasional
Jokowi Jelaskan Arti Nama Kereta Cepat 'Whoosh' yang Baru Diresmikan

Jokowi Jelaskan Arti Nama Kereta Cepat "Whoosh" yang Baru Diresmikan

Nasional
Mendagri Lantik Agus Fatoni Jadi Pj Gubernur Sumsel dan Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Kaltim

Mendagri Lantik Agus Fatoni Jadi Pj Gubernur Sumsel dan Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Kaltim

Nasional
Jokowi Resmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Dinamai 'Whoosh'

Jokowi Resmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Dinamai "Whoosh"

Nasional
KPK Duga Ada Tim Broker yang Setor Uang ke Andhi Pramono

KPK Duga Ada Tim Broker yang Setor Uang ke Andhi Pramono

Nasional
Gerindra Anggap Megawati Hormati Prabowo Usai Beri Sinyal Tolak Wacana Duet dengan Ganjar

Gerindra Anggap Megawati Hormati Prabowo Usai Beri Sinyal Tolak Wacana Duet dengan Ganjar

Nasional
KPK Panggil Eks Jubir Febri Diansyah dan Eks Pegawai Jadi Saksi Kasus di Kementan

KPK Panggil Eks Jubir Febri Diansyah dan Eks Pegawai Jadi Saksi Kasus di Kementan

Nasional
Ketum PBNU: Soal Politik yang Penting Kita Lewat dengan Selamat

Ketum PBNU: Soal Politik yang Penting Kita Lewat dengan Selamat

Nasional
Wacana Duet Ganjar-Prabowo, Megawati: Yang Ngomong Siapa, Kok Aku Ketumnya Enggak Ngerti?

Wacana Duet Ganjar-Prabowo, Megawati: Yang Ngomong Siapa, Kok Aku Ketumnya Enggak Ngerti?

Nasional
Memaknai Ulang Kesaktian Pancasila

Memaknai Ulang Kesaktian Pancasila

Nasional
Ultimatum KPK ke Pegawai Kementan yang Musnahkan Dokumen: Itu Masuk Tipologi Korupsi

Ultimatum KPK ke Pegawai Kementan yang Musnahkan Dokumen: Itu Masuk Tipologi Korupsi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com