Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14.396 Jemaah Haji Terbang ke Arab Saudi, 11.255 Orang Sudah Tiba di Madinah

Kompas.com - 26/05/2023, 13:54 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan sebanyak 14.396 jemaah haji Indonesia telah terbang ke Arab Saudi.

Sementara itu, jemaah haji yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 11.255 jemaah yang terdiri dari 29 kloter.

Para jemaah mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Baca juga: Jemaah Haji di Embarkasi Bekasi Mengeluh Kelaparan, Lansia Tak Dapat Makan dari Siang hingga Malam

Mereka merupakan jemaah haji Indonesia gelombang 1 yang secara bertahap diberangkatkan ke Tanah Suci dari sejumlah embarkasi, sejak Rabu (24/5/2023).

"Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), hingga hari ini pukul 08.47 WIB jemaah haji yang sudah terbang ke Tanah Suci berjumlah 14.396 atau 37 kelompok terbang," kata Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag RI, Saiful Mujab dalam konferensi pers secara daring, Jumat (26/5/2023).

Saiful menyampaikan, data tersebut merupakan data khusus jemaah, di luar petugas haji.

Adapun secara bertahap setiap harinya, jemaah masuk asrama haji untuk selanjutnya didorong ke bandara untuk diterbangkan ke Madinah. Jemaah itu, kata Saiful, terdiri dari beberapa kloter.

Rinciannya, dari embarkasi Aceh sebanyak 388 jemaah/1 kloter, dari embarkasi Medan sebanyak 355 jemaah atau 1 kloter, embarkasi Batam sebanyak 369 jemaah atau 1 kloter, embarkasi Palembang sebanyak 355 jemaah atau 1 kloter, dan embarkasi Jakarta sebanyak 776 jemaah atau 2 kloter.

Lalu, embarkasi Jawa Barat (JKS) sebanyak 1.239 jemaah atau 3 kloter, embarkasi Solo sebanyak 710 jemaah atau 2 kloter, embarkasi Surabaya sebanyak 445 jemaah atau 1 kloter, dan embarkasi Makassar 776 jemaah atau 2 kloter.

Di sisi lain, ada pula jemaah yang wafat. Jemaah tersebut akan dibadalhajikan.

"Jemaah yang wafat di Madinah atas nama Suprapto yang bergabung dalam kloter 3 embarkasi Solo. (Almarhum) berasal dari Demak, Jawa Tengah. Meninggal karena mengalami serangan jantung, sesuai ketentuan akan dibadalkan hajinya," jelas Saiful.

Baca juga: Urutan Lengkap Pelaksanaan Ibadah Haji dari Awal hingga Akhir

Sebagai informasi, pemberangkatan jemaah haji Indonesia dilakukan dalam 2 gelombang.

Gelombang pertama pada 23 Mei, sehari berikutnya jemaah diberangkatkan secara bertahap ke Madinah untuk menjalani arbain atau shalat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi.

Sementara itu, jemaah gelombang kedua masuk asrama mulai 7 Juni 2023, dan secara bertahap diberangkatkan ke Jeddah mulai 8 Juni 2023.

Seluruh jemaah haji, kata Akhmad, akan transit terlebih dahulu di asrama haji.

Kemudian jemaah akan dilakukan cek kesehatan, pemberian gelang identitas, pemberian paspor, visa dan tiket pesawat, serta pemberian living cost. Tahun ini jemaah menerima living cost sebesar 750 riyal.

Selanjutnya jemaah akan diberangkatkan ke Arab Saudi dengan menggunakan dua maskapai, yaitu Garuda Indonesia dan Saudia Airlines.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com