Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Dapat Kuota 229.000 Jemaah Haji, Dubes RI di Arab: Terbesar Sepanjang Sejarah

Kompas.com - 24/05/2023, 16:46 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Duta Besar RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad mengatakan, kuota haji Indonesia pada 2023 menjadi yang terbesar sepanjang sejarah Indonesia.

Adapun pada tahun ini, Indonesia mendapat kuota dari pemerintah Arab Saudi sebesar 229.000. Semula, Indonesia hanya mendapat kuota 221.000, lalu mendapat tambahan sebesar 8.000.

“Indonesia mengirim jamaah haji terbanyak pada tahun 1444/2023 ini, yaitu total 229.000 orang. Jumlah ini adalah jumlah jamaah haji Indonesia terbesar sepanjang sejarah," kata Abdul Aziz Ahmad dalam siaran pers, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Tangis Haru Jemaah Haji Indonesia Saat Tiba di Tanah Suci

Dia menyampaikan, penambahan kuota jemaah haji untuk Indonesia dari pemerintah Arab Saudi adalah bukti kedekatan kedua negara.

"Ini merupakan bukti kedekatan hubungan Indonesia-Arab Saudi yang terjalin sejak lama dan semakin kuat," katanya.

Adapun sejauh ini, sebanyak 338 orang jemaah kloter pertama telah tiba di Bandara Prince Mohammed bin Abdulaziz, Madinah, pada pukul 06.20 waktu setempat. Jemaah kloter pertama ini menggunakan pesawat Garuda Indonesia.

Abdul Aziz bersama Deputi Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi, Dr. Mohammed Abdurrahman Al-Bijawi turut menyambut kedatangan jemaah haji tersebut.

Pada penyambutan jemaah haji Indonesia kloter pertama ini, Duta Besar RI didampingi oleh Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Arab Saudi (PPIH), Staf Teknis Urusan Haji KJRI Jeddah, serta para pejabat dari Konsulat Jenderal RI Jeddah.

Baca juga: Semua Jemaah Haji Indonesia Diwajibkan Pakai Masker demi Jaga Kesehatan sampai Wukuf

Menurut jadwal, terdapat 16 kloter yang akan tiba pada hari yang sama, Rabu (24/5/2023).

Jemaah haji kloter pertama ini datang melalui program Fast Track (Makkah Road). Makkah Road merupakan fasilitas pemeriksaan dokumen jemaah haji Indonesia oleh Keimigrasian Arab Saudi yang dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (pre-clearance).

Program Makkah Road ini bertujuan mempermudah agar calon jamaah haji yang tiba di Arab Saudi tidak dilakukan lagi dilakukan pemeriksaan dokumen.

Layanan tersebut diluncurkan pertama kalinya pada 2019 dan telah diterapkan di lima negara, yaitu Indonesia, Pakistan, Maroko, Malaysia, dan Bangladesh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasional
KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

Nasional
Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Nasional
Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com